Kapan Puasa Rajab 1447 Hijriah/2026 M? Ini Bacaan Niat, Tata Cara, dan Keutamaannya
- iStockPhoto
Bacaan Latin: Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah Ta'ala."
Tata Cara Puasa Rajab
Tata cara mengerjakan puasa Rajab tidak jauh berbeda dari puasa sunnah lainnya. Biasanya berawal dari niat, sahur, dan menahan rasa lapar, dahaga, hawa nafsu, dan hal membatalkan puasa sebelum masuknya waktu Maghrib.
Keutamaan Puasa Rajab
Mengacu dari NU Online Jombang, terdapat hadis riwayat mengenai anjuran mengerjakan puasa sunnah di bulan haram, begini bunyinya:
صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ
Artinya: "Berpuasalah pada bulan-bulan mulia dan tinggalkanlah! Berpuasalah pada bulan-bulan mulia dan tinggalkanlah! Berpuasalah pada bulan-bulan mulia dan tinggalkanlah!." (HR. Abu Dawud).
Dilansir dari kitab Ihya 'Ulumuddin, juz 3, hal. 431, karya Imam Al-Ghazali dan berbagai sumber lainnya, ada beberapa keutamaan mengenai puasa sunnah di bulan Rajab sebagai berikut:
- Satu hari berpuasa lebih utama ketimbang 30 hari di bulan biasa.
- Mendapat pahala dilipatgandakan oleh Allah SWT.
- Terbukanya pintu surga.
- Pahala puasa sunnah di bulan Rajab setara puasa selama 60 bulan.
- Mendapat perlindungan dan terhindar dari siksa neraka.
- Mendapat minuman dari sungai di surga.
- Meningkatkan spiritual dan iman dalam menynambut Ramadhan.
(hap)
Load more