Aktif Bergerak atau Hobi Puasa Sunnah, Coba Tips ala dr Zaidul Akbar ini Terhindar dari Lemas
- dok.ilustrasi freepik
Jakarta, tvOnenews.com- Bagi kamu yang aktif bergerak agar lebih sehat, coba terapkan hidup sehat ala dr Zaidul Akbar ini.
Bukan hanya aktif bergerak, tapi kamu yang juga menjalankan puasa sunnah coba lakukan ini.
- dok.ilustrasi freepik
Sebab makanan sehari-hari identik dengan berbagai makanan dan minuman yang menggoda.
Pasalnya, seringkali kita mengabaikan kesehatan kala di tengah aktivitas.
Menurut Praktisi Kesehatan atau Pendakwah dr Zaidul Akbar, sering melihat orang ketika puasa sudah sahur tapi tetap lemas dan tidak berenergi.
Hal ini jadi sorotan dr Zaidul Akbar sebagai Praktisi Kesehatan, ia mengatakan kalau puasa jadi momen untuk tubuh membersihkan racun atau detoksifikasi.
"Menariknya di fase puasa insulinnya akan turun. Ramadhan itu kalau kita kembalikan ke konsep dasar adalah bulan bersih-bersih hormon, reset, karena 11 bulan sebelumnya semua makanan sehat maupun tidak dimakan semua, seperti laptop yang lagi hang, pencet satu tombol langsung reset," jelas dr Zaidul Akbar dikutip dari YouTube dr. Zaidul Akbar Official, Selasa (6/5/2025).
Lebih lanjut, ia katakan malah sering kebalikannya, beberapa orang justru tidak merasa sehat. Seperti lemas dan tidak bergairah untuk menjalankan aktivitas dan ibadah.
Sebab ini dipengaruhi pola hidup, mulai makanan yang masuk ke tubuh saat sahur berpengaruh pada seluruh organ-organ tubuh.
Dengan begitu, memicu terjadi kenaikan insulin, gula disimpan di dalam hati dan produksi lemak di hati akan bertambah. Atau gula darah meningkat.
"Karena apa? Karena sahur itu ibarat kata berita yang menyampaikan bahwa di tubuh tidak ada makanan, dan dipersilakan memakai cadangan makanan yang ada, gula, glikogen atau lemak. Ini adalah rahasia puasa," jelasnya.
Kemudian, dr Zaidul Akbar mengatakan agar bahan bakar di tangki cadangan terpakai maka jangan berhenti di rest area.
Zaidul Akbar juga sebut sama dengan orang yang berpuasa tak mendapat makanan tambahan seharian penuh.
Praktisi Kesehatan itu pun menyarankan agar minum zaitun 2 sendok makan saat sahur. Hal ini sangat baik untuk kesehatan dalam dan luar tubuh.
"Kalau lemak sudah dipakai sebagai bahan bakar, satu atau dua sendok minyak zaitun diminum di pagi hari Insya Allah sampai sore akan powerfull," imbaunya.
"Caranya adalah saat buka puasa ambillah 3-5 butir kurma untuk membatalkan puasa," katanya lagi.
Sebagai catatan, dr Zaidul Akbar bilang sesudah beraktivitas atau bula puasa menyarankan jangan langsung makan besar. Sebaiknya kenali tubuh, adakah tanda lapar.
"Kalau lemak sudah dipakai maka akan powerfull luar biasa," ucap dr Zaidul Akbar.
"Tapi setelah tarawih, ada lontong, nasi goreng, ini godaan," pesannya.
Sebagai tambahan, bukan hanya perlu asupan bernutrisi. dr Zaidul menyarankan juga selalu siapkan satu piring makanan untuk rohani.
Ia menyebutkan perlu satu piring yang isinya sabar, subur, ikhlas, tawaddu, pemaaf, kasih sayang. Juga hindari makanan mengandung gula.
"Itu yang kita makan tiap hari dengan cara membaca Quran, sedekah sehingga menjadi makanan untuk qolbu kita," imbuhnya. (klw)
Waallahualam
Load more