BP Haji Tinjau Progres Kesiapan Layanan di Arab Saudi Jelang Keberangkatan Jemaah Haji 2025
- Kemenag
Makkah, tvOnenews.com - Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) mengecek seberapa jauh proses kesiapan layanan untuk calon jemaah haji di Arab Saudi.
Wakil Kepala BP Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak langsung meninjau kesiapan kualitas berbagai layanan akomodasi kepada jemaah di Arab Saudi menjelang keberangkatan jemaah haji 2025.
"Hari ini saya berada di daerah Syisyah untuk melakukan pengecekan akomodasi hotel bagi jemaah Indonesia, tepatnya di Emaar Al Diyafa Hotel," ujar Dahnil Anzar dalam keterangannya di Makkah, Minggu (27/4/2025).
Dahnil mengatakan, pengecekan ini bukti nyata BP Haji mendukung penuh seluruh layanan disiapkan kepada calon jemaah Indonesia selama berlangsungnya pelaksanaan ibadah haji 2025.
"Di hotel ini akan menampung sekitar 2.500 jemaah haji Indonesia selama berada di Makkah," katanya.
Ada pun kesiapan akomodasi yang akan menjadi layanan selama penyelenggaraan ibadah haji selain hotel, di antaranya layanan konsumsi, fasilitas kesehatan.
Dahnil tidak sendirian selama melakukan peninjauan. Ia ditemani langsung oleh Kepala Kantor Urusan Haji (KUH) Indonesia di Arab Saudi, Nasrullah Jasam dan pejabat dari BP Haji.
Wakil Kepala BP Haji itu menegaskan seluruh akomodasi hotel yang akan menampung calon jemaah sudah siap.
"Secara keseluruhan, di Mekkah disediakan 204 hotel untuk jemaah, dan di Madinah sekitar 90 hotel. Kami pastikan seluruh hotel tersebut dalam kondisi siap melayani jemaah," ucapnya.
Dahnil tidak hanya mengunjungi Emaar Al Diyafa, tetapi juga melihat kondisi Rabieh Hijazi Hotel dipersiapkan untuk 380 jemaah haji asal Indonesia yang tergabung dari satu kloter.
Kemudian, kata Dahnil, Kawasan Syisyah menjadi area langganan sebagai akomodasi utama untuk jemaah asal Indonesia setiap tahunnya.
Wakil BP Haji itu juga melihat kesiapan Kitchen Bin Marta di kawasan Jabal Nur, Makkah sebagai dapur penyedia layanan kebutuhan konsumsi untuk jemaah haji Indonesia di Makkah.
Peninjauan fasilitas dan kualitas dapur juga menjadi aspek terpenting agar tetap memberikan pelayanan konsumsi yang layak.
"Kami ingin memastikan seluruh layanan, mulai dari akomodasi, konsumsi, hingga kesehatan, sudah siap dengan kualitas terbaik demi kelancaran dan kenyamanan jemaah haji Indonesia," pungkasnya.
Load more