Kisah Ragnar Oratmangoen, Pemain Timnas Indonesia yang Bandingkan Orang Islam di Tanah Air ketimbang di Belanda
- Instagram/@0ratmangoen
Sejak menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Ragnar Oratmangoen akan sering berjumpa dengan keluarga di kampung halamannya, selain bermain untuk Timnas Indonesia.
"Jadi saya bahagia bisa menjadi bagian dari salah satu negara Muslim terbesar," tukasnya.
Ragnar Oratmangoen merupakan pemain andalan Timnas Indonesia kelahiran di OSS, Belanda pada 21 Januari 1998. Kini Wak Haji tengah menginjak usia 27 tahun.
Dalam kariernya di olahraga sepak bola, Ragnar Oratmangoen cenderung mengisi posisi winger kiri.
Merujuk data dari Transfermarkt, Ragnar Oratmangoen mengawali kariernya di sepak bola saat memperkuat TOP Oss Youth pada 2008.
Di NEC Nijmegen, Ragnar Oratmangoen mulanya masuk bagian dari NEC Youth pada 2008. Kemudian, ia bisa menembus skuad NEC U17, U19, U21 sebelum berpindah ke FC Oss pada 2018.
Ragnar Oratmangoen kembali ke pangkuan NEC Nijmegen U21 pada 30 Juni 2018 sebelum berpindah ke tim senior.
Winger andalan Timnas Indonesia itu bahkan pernah membela SC Cambuur dan Go Ahead Eagles pada 2021.
Kepiawaiannya di Go Ahead Eagles, Ragnar Oratmangoen pernah bermain bareng kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Sayangnya, Ragnar Oratmangoen hanya bermain semusim di Go Ahead Eagles sebelum berlabuh ke FC Groningen pada 2022.
Ragnar Oratmangoen juga pernah bercokol di Fortuna Sittard pada 2023 sebelum kembali ke FC Groningen.
Ragnar Oratmangoen kini menjadi pemain andalan FCV Dender yang berkutar di Liga Pro Belgia musim 2024-2025.
Ada pun kiprah Ragnar Oratmangoen di Timnas Indonesia bermula sejak resmi menjadi WNI setelah mengucap sumpah di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta pada Senin, 18 Maret 2024.
Ragnar Oratmangoen menjalani laga debutnya di Timnas Indonesia saat kontra Vietnam pada 26 Maret 2024 di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Terkini, Ragnar Oratmangoen masih dipercaya bermain untuk Timnas Indonesia di bawah nahkoda pelatih Patrick Kluivert. Hal ini terbukti saat Garuda menekuk Bahrain dengan skor akhir 1-0.
(hap)
Load more