Update Terkini Palestina: Sebanyak 490 Anak Tewas dalam 20 hari Terakhir oleh Israel
- ANTARA
Palestina, tvOnenews.com - Pasukan Israel terus membombardir Jalur Gaza dan membunuh warga Palestina. Terbaru, Israel disebut telah membunuh sedikitnya 490 anak Palestina di Jalur Gaza dalam 20 hari terakhir, menurut pernyataan resmi yang dirilis pada Minggu (6/4/2025) oleh Kantor Media Pemerintah Gaza.
Kantor tersebut mengecam pembunuhan massal ini sebagai bagian dari genosida yang terus berlangsung terhadap warga sipil di wilayah kantung Palestina itu.
Dalam pernyataannya, kantor media itu menyebut tindakan militer Israel sebagai “salah satu kejahatan terhadap kemanusiaan paling mengerikan di era modern,” dan menuduh Israel terus melakukan pembantaian brutal terhadap warga sipil tak bersenjata di Jalur Gaza, dengan anak-anak menjadi sasaran utama serangan udara.
“Selama dua puluh hari terakhir, Israel telah melakukan tindakan genosida yang mengejutkan terhadap anak-anak, dengan 490 anak meninggal dunia dalam serangkaian serangan barbar,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
“Jumlah total warga yang gugur selama periode ini telah mencapai 1.350 orang,” lanjutnya.
Pernyataan itu juga menolak klaim Israel bahwa korban sipil hanyalah dampak sampingan dari operasi militer.
Sebaliknya, data korban disebut mencerminkan adanya kebijakan sistematis dan disengaja untuk menargetkan anak-anak Palestina, yang merupakan pelanggaran serius terhadap hukum internasional.
Aksi Mogok Besar-besaran di Tepi Barat
Pemogokan umum melanda kota-kota, desa-desa, dan kamp-kamp pengungsi di wilayah pendudukan Tepi Barat pada Senin (7/4/20205), sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza sekaligus upaya menekan pengakhiran segera genosida Israel terhadap rakyat Palestina.
Menurut laporan koresponden Anadolu, pemogokan tersebut menghentikan aktivitas ekonomi, transportasi, serta operasional lembaga pemerintah dan swasta. Sementara warga bersiap menggelar aksi unjuk rasa massal.
Seluruh sekolah negeri dan swasta, termasuk lembaga perbankan, turut berhenti beroperasi, lapor koresponden Anadolu.
Kekuatan nasional dan Islam Palestina dalam pernyataan resminya pada Ahad menyerukan "pemogokan menyeluruh di semua sektor kehidupan di seluruh wilayah Palestina yang diduduki dan di pengasingan," sejalan dengan seruan solidaritas global untuk melaksanakan pemogokan umum dunia pada Senin, sebagai bentuk dukungan bagi Gaza.
Load more