News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Mulai Sekarang Jangan Sekali-kali Shalat Dhuha seperti ini, Malah Penyebab Rezeki Semakin Sempit Pesan Gus Baha

Salah satu keutamaan shalat Dhuha menjadi buruan umat Muslim adalah rezeki. Gus Baha mengingatkan jika memiliki niat seperti itu, sulit meraih sesuai hajatnya.
Senin, 24 Maret 2025 - 05:13 WIB
Gus Baha & Ilustrasi shalat Dhuha
Sumber :
  • Kolase Tim tvOnenews & Freepik

tvOnenews.com - Keutamaan shalat Dhuha paling populer mengarah persoalan rezeki. Setiap umat Muslim memburu keistimewaannya saat menjalani aktivitas di pagi hari.

KH. Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha mendukung salah satu upaya meraih rezeki, bisa melalui shalat Dhuha. Tetapi terkadang, umat Muslim salah mengartikan keutamaan ibadah sunnah ini.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Salah satu penyebab rajin mengerjakan shalat Dhuha adalah ingin mengharapkan rezeki. Menurut Gus Baha, rezeki sudah dirasakan setiap manusia bahkan makhluk hidup sejak lahir di dunia.

"Zaman Anda belum mengerjakan shalat Dhuha juga sesungguhnya sudah meraih rezeki," kata Gus Baha dikutip tvOnenews.com dari channel YouTube Ngaji Singkat Gus Baha, Senin (24/3/2025).

Kekeliruan Keutamaan Shalat Dhuha Pembuka Rezeki

Ilustrasi shalat Dhuha
Ilustrasi shalat Dhuha
Sumber :
  • Istimewa

 

Gus Baha mengatakan bahwa, banyak sekali orang yang meningkatkan ibadah sunnah di pagi hari, hanya perkara ingin memperoleh rezeki setelah diperkuat beberapa hadis riwayat.

Gus Baha mengatakan niat tersebut sudah sangat keliru. Terlebih lagi, rajin shalat Dhuha dan ibadah sunnahnya tidak pernah terputus hanya demi mendapat rezeki seluas samudera.

Murid kesayangan Mbahh Moen itu memahami betul apa yang dimaksud mereka. Namun, jangan sampai mempunyai pemahaman kuat bahwa, rezeki hanya diperoleh dari shalat Dhuha.

"Setelah mondok, bisa shalat Dhuha. Katanya rezeki Anda karena shalat Dhuha," tuturnya.

Perspektif seperti ini berdampak terhadap segala aktivitas yang berurusan dengan rezeki. Mereka tidak akan menganggap sesuatu apa pun berkaitan bisa mendapatkan keberkahan hidup.

Mereka hanya memandang cara meraih rezeki terletak di shalat Dhuha saja. Terlepas dari itu, pemahaman ini juga seolah-olah melupakan peran Allah yang Maha Memberi.

Gus Baha berpesan niat seperti itu harus diubah saat ingin melaksanakan Dhuha. Sejatinya, ada banyak kegiatan apa pun bisa meraih rezeki, tidak selalu tentang shalat Dhuha.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Ia menuturkan, ketulusan hati hanya demi mengharapkan ridho dari Allah SWT menjadi bagian penting. Seorang mukmin akan bergerak dengan sendirinya merutinkan shalat Dhuha.

Hati yang tulus menuntun agar mendapatkan rezeki saat sibuk meminta hajat melalui doa di waktu Dhuha. Allah Maha Mengetahui apa yang diinginkan seorang hamba-Nya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam
Pulang ke Tim Debutan, Megawati Hangestri Targetkan Titel Juara Back to Back untuk Jakarta Pertamina Enduro

Pulang ke Tim Debutan, Megawati Hangestri Targetkan Titel Juara Back to Back untuk Jakarta Pertamina Enduro

Megawati Hangestri menilai mempertahankan gelar jauh lebih sulit dibandingkan saat meraihnya, terutama karena timnya kini berstatus sebagai juara bertahan.

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT