News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Selain Kabar Mualaf, Pemain Naturalisasi ini Terheran-heran Gaya Main Bola Orang Indonesia Timur Sangat Keras

Pemain naturalisasi ini selain dinobatkan sebagai mualaf juga mempunyai kisah ia merasa terkejut mengenai gaya permainan sepak bola orang Papua begitu kuat.
Kamis, 20 Maret 2025 - 17:07 WIB
Silvio Escobar
Sumber :
  • Instagram/Silvio Escobar

tvOnenews.com - Siapa pemain naturalisasi yang mualaf menyoroti gaya orang Indonesia bagian Timur saat bermain sepak bola?

Pemain naturalisasi itu yang berbicara tentang khas orang Indonesia Timur adalah sosok Silvio Escobar dikenal sebagai pemain asal Paruguay yang mualaf di Tanah Air.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebagai pemain naturalisasi, Silvio Escobar berbincang tentang perjalanan karier hidupnya di Indonesia, dari klub, mualaf, bahkan menceritakan khas permainan orang Indonesia Timur.

Silvio Escobar soal Gaya Orang Indonesia Timur saat Main Sepak Bola

Silvio Escobar saat di Madura United
Silvio Escobar saat di Madura United
Sumber :
  • Madura United

 

Dinukil tvOnenews.com dari podcast YouTube Sport77 Official, Kamis (20/3/2025), Silvio Escobar menceritakan awal mula kondisinya saat baru tiba di Indonesia.

Ia terbang dari Paraguay untuk memulai suasana barunya bermain sepak bola di Indonesia. Namun, ia belum mengetahui klub mana yang akan dibela pertama kalinya.

Ia mendapatkan informasi bahwa, Mitra Kukar saat itu membuka lowongan pemain asing. Nahasnya, ia mengurungkan niatnya karena persyarat tes dari klub tersebut begitu susah.

Setelah itu, Escobar akhirnya mendapat pinangan dari Persepam Madura atau Persepam Pamekasan yang saat itu bernama Persepam Madura Utama.

Ia juga beruntung bisa satu tim oleh salah satu legenda hidup Timnas Indonesia, Zaenal Arief. Sosok tersebut juga membuat Escobar nyaman di Persepam.

Di Persepam, Escobar pertama kali bermain saat laga melawan tim dari Papua.

Pemain naturalisasi yang mualaf itu merasa terkejut banyak penggawa Persepam mengalami cedera.

"Saya kaget, kenapa? Karena kita mau main pertandingan pertama dan kedua di Papua. Teman-teman saya semua, saya lihat cedera semua, sakit karena cedera," jelas Silvio Escobar.

Ia mengatakan, teman-temannya termasuk ia sendiri mengalami trauma akibat banyak yang cedera saat bercokol melawan tim dari Papua.

"Tiba-tiba (para pemain) enggak mau ke Papua karena takut mereka, kenapa? Papah kalau kita ke sana sudah kalah pasti," terang dia.

Persepam meraih hasil seri atas Persipura Jayapura, meskipun Escobar mengetahui tim asal Papua itu salah satu klub menjadi juara bertahan.

"Kita Persepam draw sama mereka berasa juara," kelakar Escobar.

Namun demikian, permainan keras tersebut bisa ditepis apabila para pemain memiliki mental kuat untuk melawan klub asal Papua.

"Memang harus mentalnya kuat. Namun, bukan takut jauh tapi mereka takut sama suporter," katanya.

Selain itu, ia membagikan pengalamannya harus bermain sepak bola membutuhkan jarak tempuh yang begitu lama.

"Waktu itu kita dari Surabaya kalau enggak salah langsung ke Jayapura sekitar 4-5 jam," tuturnya.

Ia juga merasa kaget dengan tradisi budaya orang-orang Indonesia Timur khususnya masyarakat di Papua.

"Pertama kali saya lihat tradisi di sana juga mereka makan pinang, kok mereka mulutnya darah semua? Itu reaksi pertama," tukasnya.

Kisah Silvio Escobar mempunyai pengalaman pernah merasakan kerasnya permainan orang Indonesia Timur sebelum dinobatkan sebagai mualaf dan berstatus pemain naturalisasi.

Kisah Mualaf Silvio Escobar

Silvio Escobar memutuskan mualaf saat bermain di Persepam. Ia mengucap dua kalimat syahadat di Jakarta pada 2015.

Escobar mengatakan, sebenarnya pada 2014 sudah mantap ingin masuk agama Islam. Namun, ia memiliki kendala kalau sebagai Muslim harus menjalani proses sunat.

"Tapi mungkin karena bahasa saya juga kurang bagus, mungkin saya salah paham, karena harus potong. Takut saya, jadi tahun 2014 tidak jadi," ucap Escobar.

Escobar merasa takut jika sunat, maka otomatis harus kehilangan alat kelaminnya. Ia pun bertanya-tanya kepada rekannya yang sudah menjadi seorang mualaf.

Alhasil, Escobar memberanikan diri untuk sunat, meskipun ia juga memiliki kisah unik saat ia merasa malu ketika proses sunat ditangani oleh suster.

"Jumat pagi saya bangun, saya sendiri jalan untuk sunat," tandasnya.

Silvio Escobar pernah membela beberapa klub besar di Indonesia, seperti Persija Jakarta, Madura United, PS Tira-Kabo, Semen Padang.

Ia juga pernah berseragam di PSIS Semarang, Mitra Kukar, PSMS Medan, Persiraja, dan PSM Makassar.

Ia menjadi pemain naturalisasi saat bertengger bersama Persija Jakarta sebelum berlabuh ke Mitra Kukar.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Terakhir kali, Silvio Escobar bermain sebagai penyerang naturalisasi di Persipa Pati pada 2024.

(hap)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri bersama Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Dekananto Eko Purwono meninjau Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) pada Sabtu (27/12/2025).
Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Bursa transfer Persib memanaskan jagat sepak bola nasional. Maung Bandung dikaitkan dengan 3 pilar Timnas Indonesia: Ole Romeny, Joey Pelupessy dan Maarten Paes.
Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Upaya PSSI untuk menaturalisasi gelandang Jairo Riedewald dipastikan kandas. Kegagalan tersebut membuat sepak bola Indonesia kehilangan peluang memiliki pemain kelas atas, sekaligus menyingkap beratnya hambatan hukum dalam ambisi memperkuat tim nasional melalui jalur naturalisasi.
Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid kembali menyusun rencana serius untuk memperkuat lini tengah mereka menjelang bursa transfer mendatang.
Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Di tengah spekulasi mengenai masa depan Mohamed Salah di Liverpool, sang agen buka suara dan membuat arah cerita kian jelas jelang bursa transfer Januari.

Trending

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa itu ormas MADAS yang viral di Surabaya? Simak profil, tujuan pendirian, dan siapa pendiri MADAS di balik polemik pengusiran nenek Elina.
Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Alex Rins kemungkinan besar bakal didepak dari Yamaha di MotoGP 2026
Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jonatan Christie melaju ke semifinal King Cup 2025 setelah mengatasi perlawanan tunggal putra Singapura, Jia Heng Jason Teh
Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih pilih Timnas Indonesia daripada Honduras, segini gaji yang ditawarkan PSSI untuk John Herdman menurut laporan dari media Vietnam.
Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Pria asal Ghana, Ebo Jesus atau Ebo Noah kembali tuai sorotan karena membawa mobil mewah merek Mercedes Benz sebelum tunda hari Kiamat 25 Desember 2025 atau Natal 2025.
Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam, thethao, menyoroti rencana Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang memutuskan menunjuk John Herdman sebagai pelatih kepala baru timnas Indonesia.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT