"Jadi ini tergantung pada kondisinya dan situasi, dan juga tentunya keadaan sebelum tidur," sambungnya.
Kondisi yang dimaksud termasuk apabila setelah berhubungan suami istri, maka mewajibkan untuk mandi terlebih dahulu.
"Kalau berhubungan suami istri tentu harus mandi dulu, bersihkan, baru kemudian tahajud," ujarnya.
Akan tetapi, bila tak cukup waktu atau tidak sempat untuk mandi, maka diperbolehkan hanya bersihkan diri secukupnya kemudian dilanjutkan dengan wudhu dan shalat tahajud.
"Tapi kalau tidak memungkinkan untuk itu, apalagi waktunya terbatas, anda bersih-bersih dulu, hilangkan bekas ngantuknya, setelah itu cuci tangannya, kemudian berwudhu dan gunakan waktu yang tersedia untuk shalat tahajud," jelas Ustaz Adi Hidayat.
"Kalau anda mandi dulu ya habis waktu di situ, tidak mungkin anda bisa menunaikannya, maka anda bisa," terusnya.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, sebagai tolak ukuran nilai pahala dalam mendirikan shalat tahajud adalah keikhlasan dalam diri masing-masing.
Load more