Bukan Minta Resep ke Dokter, Ternyata Cukup Lakukan ini Menjadi Obat Terhindar Segala Penyakit Kata Gus Baha
- Tangkapan layar YouTube NU Online
Manusia tidak bisa memprediksikan apa hal yang akan terjadi jikalau kurang tidur. Kebanyakan dari mereka langsung terserang beragam penyakit.
Penyakit dari kurang tidur sangat tidak jelas, namun pada intinya rentan mengarahkan kematian. Hal itu tak baik untuk manusia yang mempunyai kebiasaan begadang.
"Kalau kurang istirahat bisa jantungan. Berarti tidur adalah menghilangkan penyakit atau obat paling manjur," jelas dia.
Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an LP3IA itu sangat mendukung bahwa obat potensi menyembuhkan penyakit dengan kadarnya masing-masing.
Nahasnya, obat menjadi perantara kesembuhan dari penyakit tidak akan berguna, sebut saja sia-sia, selama seseorang tidak menjaga tidurnya.
"Kamu beli obat harganya satu miliar, tapi sama sekali enggak pernah tidur, bahkan sampai tiga hari, tetap taqabbalallahu minna waminkum taqqabbal yaa kariim kalau begitu," paparnya.
Ia pun sampai membandingkan efek dahsyatnya antara obat dan tidur, meski demikian sama-sama menyembuhkan penyakit.
"Makanya yang penting itu obatnya atau tidurnya?," tanya dia dengan tegas.
Dalam agama Islam, beberapa waktu tidur terbaik telah menjadi penjelasan di sejumlah hadis riwayat dan dalil Al Quran.
Jikalau membahas waktu terbaiknya, Gus Baha mengarahkan tidur sebentar sekitar 10-15 menit di siang hari, tepatnya sebelum atau setelah shalat Dzuhur, dan juga istirahat setelah Isya antara pukul 20.00-22.00.
(hap)
Load more