Ia mengatakan bahwa aswaja untuk mencegah orang-orang yang berupaya memecah belah bangsa.
"Mengklaim paling soleh, paling sunah merupakan bentuk keangkuhan yang bisa merusak nilai-nilai keislaman," terang dia.
Ia menjelaskan bahwa umat Islam di Indonesia rata-rata memegang empat mazhab, yakni Mazhab Syafi'i, Mazhab Hanafi, Mazhab Maliki, Mazhab Hambali, dan terakhir ada Aswaja.
Ia mengetahui kebanyakan umat Islam di Indonesia lebih mengacu pada Mazhab Imam Syafi'i.
Namun begitu, aswaja tidak kalah penting karkena mempunyai ciri khas secara khusus dan spesifikasi ajarannya telah jelas.
Habib Nabiel menuturkan bahwa aswaja mampu beradaptasi dan akulturasi terhadap budaya-budaya lokal di Indonesia. Misalnya menyesuaikan dengan strategi Wali Songo saat menyebarluaskan agama Islam.
Ia berpendapat bahwa, karakter yang moderat sangat melekat bagi masyarakat Indonesia. Kelebihannya mampu beradaptasi dengan cepat melalui sikap toleransi.
Load more