Mantan Pemain Asing Persik ini Jauh-jauh Hari Bicara Jujur Terenyuh Budaya dan Agama di Indonesia, sampai Bilang...
- Instagram/@9yossef
"Islam yang dianut banyak orang di Indonesia adalah hal yang fundamental. Saya merasa di rumah sendiri," ujar Youssef Ezzejjari dilansir dari Diario AS, Kamis (16/1/2025).
Pemain usia 31 tahun itu juga menyampaikan keheranan dari pihak Persik Kediri terkait dirinya kelahiran asal Spanyol pilih menganut agama Islam.
"Awalnya mereka terkejut. Mereka berkata, bagaimana Anda menjadi Muslim dalam bahasa Spanyol? Saya kemudian menjelaskan sejarah dan pengalaman saya," terang dia.
Youssef mengatakan kegiatan di luar pertandingan, menjadikan dirinya semakin betah tinggal di Indonesia, berkat kegiatan agama Islam tidak pernah berhenti saat membela Persik Kediri.
"Kita semua berdoa bersama sebelum dan sesudah latihan, sebelum dan sesudah makan. Jika kita berpergian dengan bus dan itu adalah waktu sholat, kita berhenti dan menunaikan ibadah shalat," katanya.
Menurutnya, ada nilai toleransi beragama yang sangat dijunjung tinggi oleh Persik Kediri.
"Saya ingat, kami menghentikan pemanasan karena kami mendengar suara adzan dari masjid terdekat," tuturnya.
Ia mengaku banyak pemain dan masyarakat Kediri penganut agama Islam juga sebagai faktor pemicu kebahagiaannya bermain sepak bola di Indonesia.
"Saya menerima banyak pengikut di jejaring sosial dan setiap kali membuka pesan, banyak sekali yang masuk. Orang-orang mengenal saya," ucapnya.
"Mereka menghentikan saya untuk meminta foto, bicara dengan saya. Saya senang karena mereka menghormati dan menyambut saya dengan baik," pungkasnya.
(hap)
Load more