Tata Cara Doa Saat Sujud yang Sesuai Ajaran Islam, Ustaz Adi Hidayat Jangan Sampai Minta Hajat dengan…
- istockphoto
tvOnenews.com - Sujud dikatakan salah satu waktu yang paling pas untuk berdoa seraya memanjatkan hajat kepada Allah SWT.
Hal ini karena posisi sujud adalah saat dimana seorang hamba berada paling dekat dengan Allah SWT.
Bahkan Rasulullah SAW telah menyebutkan keutamaan berdoa ketika sedang sujud, sebagaimana hadis berikut ini.
Rasulullah SAW bersabda,
"Saat paling dekat antara seorang hamba dengan Tuhannya adalah ketika ia sedang sujud, maka perbanyaklah doa." (Hadis Riwayat Muslim)
Hadis ini menunjukkan bahwa posisi sujud adalah momen terbaik untuk berdoa, karena saat inilah seorang Muslim menunjukkan ketundukan dan ketulusan di hadapan Allah SWT.
Namun Ustaz Adi Hidayat mengingatkan bahwa ada cara yang benar ketika sujud.
“Bolehkah berdoa dalam sujud? Boleh,” jelas UAH.
Namun bagaimana cara doa dalam sujud yang benar dan sesuai syariat Islam?
“Caranya yang pertama kalau doa itu pernah diajarkan oleh Nabi dengan lafadznya maka baca langsung dengan lafadznya. Sah!”
“Kecuali ayat Al-Qur’an tak boleh dibaca dalam sujud kecuali potongan ayat yang diniatkan sebagai doa bukan ayatnya,” pesan UAH.
Misal doa sapu jagat yang merupakan potongan dari Surah Al Baqarah ayat 201.
رَبَّنَا أَتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Latin: Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina adzabannar
Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka".
“Jika itu diniatkan sebagai doa bukan ayatnya maka tak apa dibaca,” jelas UAH.
Lalu bagaimana jika baca doa yang tak pernah diajarkan oleh Nabi atau bukan merupakan potongan Al-Qur’an?
Mengenai hal ini kata Ustaz Adi Hidayat itu boleh dibaca, namun sebaiknya tidak dilafazkan.
“Maaf yang kita mintakan tak pernah disebutkan oleh Nabi, misal minta ya Allah lancarkan proyek saya besok, ringankan tugas beban jabatan, luluskan anak saya, boleh tapi tak perlu dilafalkan cukup dalam hati saja,” nasihat UAH.
Load more