ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Lagi Shalat Tiba-tiba Mau Kentut, Lebih Baik Buang atau Tetap Tahan? Ternyata Ustaz Adi Hidayat Sebut Seharusnya...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengupas tuntas pilihan ketika shalat yang tidak sengaja tiba-tiba terasa ingin membuang kentut karena tidak tahan ingin buang air.
Senin, 18 November 2024 - 22:30 WIB
Ustaz Adi Hidayat (UAH) jelaskan pilihan bagi yang terasa kentut saat shalat
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official

tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat menemukan kasus banyak yang sedang melaksanakan shalat tidak sengaja terasa ingin membuang kentut.

Ustaz Adi Hidayat menegaskan bahwa kentut menjadi salah satu faktor yang bisa membatalkan shalat.

Selain shalat, Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyebutkan bahwa kentut juga bikin Wudhu menjadi tidak sah.

Namun, UAH memahami ada banyak orang yang sedang khusyuk shalat tidak sengaja dalam perutnya ingin mengeluarkan kentut karena ingin buang air.

Soal kentut bisa membatalkan shalat, UAH membagikan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah memberikan pesan terkait kentut dalam shalat.

Ilustrasi dua pria sedang sujud dalam shalat berjamaah tidak sengaja kentut
Ilustrasi dua pria sedang sujud dalam shalat berjamaah tidak sengaja kentut
Sumber :
  • tvOnenews.com/Julio Trisaputra

 

"Nabi, tidak menganjurkan anda menahan sesuatu yang harus dikeluarkan," kata UAH dikutip dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, Senin (18/11/2024).

Sebelum ke pembahasan, kentut dapat membatalkan shalat dan ibadah lainnya karena dikeluarkan melalui anus.

Anus menjadi tempat pembuangan kotoran yang dilakukan oleh manusia. Bahkan makhluk hidup lainnya juga mengeluarkannya melalui anus.

Dalam beberapa penjelasan, kentut memang dapat membuat shalat tidak sah dan harus kembali bersuci karena seseorang telah terkena hadats.

Sebagaimana Wudhu diciptakan untuk menyucikan diri agar terhindar dari hadats kecil maupun besar sebelum shalat dan ibadah lainnya.

Namun demikian, beberapa orang mukmin berasumsi kalau menahan kentut saat shalat masih tetap sah.

UAH menyesuaikan pendapat ini karena berhubungan dengan kesehatan manusia. Jika kentut tetap berada di dalam tubuh bisa berbahaya.

Selain bahaya, menurut Direktur Quantum Akhyar Institute itu, shalat juga berpotensi tidak fokus atau sulit khusyuk.

"Dengan selain bisa berbahaya bagi kesehatan, (menahan kentut) mengganggu Anda juga dalam shalat," jelas dia.

Sebagai pendakwah berasal dari Pandeglang, UAH menyampaikan bahwa orang yang tetap paksa menahan kentut, maka ibadahnya tidak akan berarti atau sulit memperoleh pahala besar.

"Begitu mau rukuk, Anda sendiri nggak khusyuk shalatnya ngapain begitu," katanya.

UAH menyarankan agar shalat lebih baik batal. Ini berkaitan agar tetap menjaga kesehatan sebagai manusia yang diciptakan untuk menyembah kepada Allah SWT.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT