Ingin Doa Terkabul? Ustaz Adi Hidayat Sarankan Siapkan Ini di Rumah
- istockphoto
“Tidak harus besar, mihrab se-hamparan sajadah juga tak apa,” tambah UAH.
Mengapa bisa mihrab mempercepat terkabulnya doa?
Hal ini karena kata UAH, salah satu dari adab berdoa adalah terkait tempat.
Ada tempat umum yang mempercepat terkabulnya doa, seperti di area ka’bah, multazam, raudhah.
Namun tidak semua bisa ke sana. Oleh karenanya gantinya adalah masjid.
Namun sebenarnya masjid itu bisa ditarik ke rumah dalam bentuk mihrab.
“Kalau mau tarik ke rumah, bikin mihrab,” saran UAH.
Namun syaratnya urusan dunia keluar dari mihrab itu.
“Dunia keluar. Jangan dipake buat apa-apa,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Mengenai mihrab ini kata Ustaz Adi Hiday (UAH) bahkan disebut spesifik dalam Al-Qur’an.
“Mihrab tempat yang disebut spesifik dalam Qur’an, mempercepat terkabulnya doa, mendatangkan rezeki dari sisi yang tidak terduga,” ujarnya.
Hal itulah yang tercantum dalam Surah Ali Imran ayat 37.
Berikut Tafsir Surah Ali Imran Ayat 37
Dalam tafsir yang ada di Qur'an Kemenag, maka Dia menerima doa-nya, dengan penerimaan yang baik, dan Dia membesarkannya, Maryam, melalui kedua orang tuanya dengan pertumbuhan yang baik, baik secara fisik maupun mental, dan karena suaminya, Imran, sudah meninggal, maka ibunya menyerahkan pemeliharaannya, Maryam, kepada Zakaria.
Di samping ia masih saudara, juga seorang nabi bagi Bani Israil sekaligus pengasuh rumah-rumah suci orang Yahudi.
Setelah tumbuh dewasa, Allah SWT menampakkan keistimewaan Maryam, yaitu setiap kali Zakaria masuk menemuinya, Maryam, yang biasanya dalam keadaan berzikir, di mihrab kamar khusus ibadah, dia, Zakaria, dapati makanan di sisinya.
Dia, Zakaria, berkata dengan penuh keheranan, “Wahai Maryam! Dari mana makanan ini engkau peroleh?” Dia, Maryam, menjawab dengan singkat, “Itu dari Allah.”
Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa perhitungan, baik menyangkut jumlahnya maupun caranya.
Tafsir Tahlili
Manakala Maryam sudah mulai dewasa, Maryam mulai beribadah di mihrab.
Tiap kali Nabi Zakaria masuk ke dalam mihrab, ia dapati di sana makanan dan bermacam buah-buahan yang tidak ada pada waktu itu karena belum datang musimnya.
Load more