Rukun dan Tata Cara Shalat Jenazah
- istimewa
Baca: Ushalli ‘alâ man shalla ‘alaihil imâmu ma’mûman fardlan lillâhi ta’ala.
Artinya: Aku niat shalat atas jenazah yang dishalati imam fardhu karena Allah ta’ala
2. Berdiri
Shalat jenazah wajib dilakukan dengan cara berdiri. Namun bila seorang Muslim tidak mampu berdiri, maka boleh melakukannya dengan duduk.
3. Takbir Empat Kali
Shalat jenazah dilakukan dengan empat takbir termasuk takbiratul ihram.
Shalat jenazah akan tidak sah jika jumlah takbir yang dilakukan kurang dari empat takbir.
Saat membaca takbir disunnahkan mengangkat kedua tangan sejajar dengan dua pundak, sama seperti yang dilakukan tatkala shalat lima waktu.
4. Membaca Surat Al Fatihah
Membaca Surah Al Fatihah dilakukan setelah takbir pertama atau takbiratul ihram.
Disarankan saat membaca Surah Al Fatihah suara dilirihkan, sekiranya bacaan tetap terdengar oleh dirinya sendiri, meskipun shalat jenazah dilakukan di malam hari.
Kemudian disunnahkan sebelum membaca Surah Al Fatihah agar membaca taawudz menurut qaul ashah (pendapat terkuat).
Namun tidak disunnahkan untuk membaca doa iftitah.
Shalat jenazah sebaiknya dilakukan secara ringkas, Sementara doa iftitah dianggap terlalu panjang untuk dibaca dalam shalat jenazah (Syekh Ibnu Hajar al-Haitami, Tuhfah al-Muhtaj, juz 1, halaman 342).
5. Membaca Shalawat Nabi
Shalawat Nabi dibaca setelah takbir kedua.
Bacaan shalawat yang meninimal mencukupi dalam sahnya shalat jenazah adalah
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Baca: Allahumma shalli ‘ala sayyidina Muhammad
Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad
Namun jika ingin membaca shalawat yang sempurna, disarankan membaca Shalawat Ibrahimiyah atau yang biasa dibaca ketika tasyahud akhir dalam shalat fardhu lima waktu.
Berikut bacaan shalawat ibrahimiyah.
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، فِي الْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Load more