ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Benarkah Waktu Dhuha Momen Terbaik Shalat Sunnah Awwabin jika Bukan antara Maghrib dan Isya? Buya Yahya Jawab Hal ini

Pengasuh LPD Al Bahjah, Cirebon, Buya Yahya menjelaskan soal waktu terbaik shalat sunnah awwabin dikerjakan di waktu Dhuha, selain antara Maghrib dan Isya.
Senin, 28 Oktober 2024 - 18:20 WIB
Buya Yahya jelaskan soal waktu terbaik shalat sunnah awwabin
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube Al-Bahjah TV

tvOnenews.com - Pengasuh LPD Al Bahjah, Cirebon, Buya Yahya mengupas tuntas waktu terbaik shalat sunnah Awwabin. Pelaksanaan yang paling populer biasanya terletak antara setelah Maghrib dan sebelum Isya.

Sebagai ibadah enam rakaat setelah maghrib, Buya Yahya menjelaskan pada umumnya shalat sunnah Awwabin memang dilakukan mendekati Isya. Banyak pendapat waktu tersebut akan membantu orang mukmin menraih pahala besar.

Buya Yahya menerangkan waktu pelaksanaan shalat sunnah Awwabin dikerjakan antara waktu Maghrib dan Isya saat mendapat sebuah pertanyaan dari jemaahnya.

"Saya tanyakan Buya mengenai shalat sunnah awwabin, nah yang setahu saya itu awwabin itu kan dilaksanakannya setelah shalat Maghrib," ungkap jemaah Buya Yahya dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Senin (28/10/2024).

Sebagai kaum perempuan, jemaah Buya Yahya itu ingin sekali menunaikan shalat sunnah awwabin. Namun, ia masih merasa bingung soal waktu pelaksanaan terbaiknya.

Ilustrasi mengerjakan shalat sunnah awwabin di waktu Dhuha
Ilustrasi mengerjakan shalat sunnah awwabin di waktu Dhuha
Sumber :
  • Istimewa

 

Jemaah perempuan itu mengetahui soal isu shalat sunnah awwabin yang terbaik dikerjakan pada waktu Dhuha. Meski ia juga mengetahui terkait anjuran di waktu Maghrib dan menjelang Isya.

"Tapi setelah saya menyimak dari Buya terus dari ustaz-ustaz yang lain ternyata shalat awabin itu adanya di shalat Dhuha," kata jemaah perempuan tersebut.

Bahkan, jemaah perempuan itu beranggapan bahwa amalan ibadah sunnah awwabin akan sia-sia. Pahala besarnya dianggap terletak pada waktu Dhuha.

Sebagai pendakwah karismatik, Buya Yahya menjelaskan secara detail. Keterangannya bermula dari pemaparan tentang antara waktu Maghrib dan Isya.

"Awwabin tadi kalau ibu yang salehah menyimak apa yang kami sampaikan tentu kami singgung sedikit," kata Buya Yahya.

"Tadi bahwa sebagian ulama menyebut shalat awwabin adalah dilakukan setelah shalat Maghrib, ada kami singgung cuma tidak kami bahas dengan detail," tambah dia.

Buya Yahya menyebutkan shalat sunnah awwabin ditunaikan pada waktu Dhuha karena ada sabda terkait hal ini.

"Hanya shalat Dhuha disebut langsung oleh Nabi shalatul Awwabin," imbuhnya.

Perihal waktu pelaksanaannya sebanyak 6 rakaat, ia menuturkan para ulama memberikan pendapat sunnah awwabin dikerjakan saat Maghrib-Isya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT