Pemain darah Belanda ini, akrab disapa Wak Haji merasa lebih nyaman dan menyenangkan di Indonesia karena tingkat toleransinya tinggi.
Ragnar Oratmangoen memutuskan masuk Islam (mualaf) disampaikan tidak mudah. Rasa itu muncul disaat, ia kerap diajak teman-temannya semasa kecil. Temannya sering mengajaknya ke Masjid.
Di sana lah ia memulai, eksplorasi dan pikirnya untuk mengenal agama islam dengan baik.
"Bagi saya, yang saya pikirkan adalah belajar tentang Tuhan. Tentu saja juga teman saya yang beberapa kali membawa saya ke masjid," jelas Wak Haji.
Tentunya, itu bukan tanpa alasan ia memutuskan agama islam jadi pilihan agamanya. Mengingat keluarga besar berkeyakinan Nasrani.
"Tidak, saya tidak terlahir sebagai muslim. Saya dibesarkan dalam keluarga kristen," ungkap Ragnar Oratmangoen.
Load more