Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir ternyata menjadi bagian anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser), selain membicarakan evaluasi penampilan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Meski Timnas Indonesia menjadi fokus utamanya, Erick Thohir berhasil masuk Banser setelah selesai melaksanakan rangkaian pendidikan dan pelatihan dasar (Diklatsar) yang digelar di Sekolah Citra Alam Jagakarsa, Jakarta selatan pada 2021 silam.
"Ini suatu penghormatan luar biasa yang tidak terhingga buat saya karena bisa menjadi keluarga besar Banser," ungkap Erick Thohir dalam keterangan tertulisnya dikutip dari NU Online, Rabu (16/10/2024).
Pria yang juga menjabat Menteri BUMN itu menjelaskan Banser sebagai organisasi masyarakat (ormas) berbasis Islam mempunyai komitmen jihad. Menurutnya, semua usaha dari Banser demi mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Erick menuturkan bahwa keberagaman dan perbedaan juga ditanamkan sangat tinggi oleh sayap organisasi Gerakan Pemuda Ansor tersebut. Dari kedua hal tersebut bisa mempersatukan masyarakat Indonesia.
Ia menyampaikan tujuan yang ditanamkan Banser dianggap sangat mulia. Ia mengatakan hal tersebut berguna dalam memajukan generasi masa depan.
Sebelumnya, mantan Ketua Umum GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas pernah memberikan sambutannya. Gus Men sapaan akrabnya meyakini Erick Thohir hadir sebagai anggota kehormatan dianggap menggunakan sepenuh hati dan kebaikannya.
"Bergabung bersama barisan persaudaraan demi agama, bangsa, dan negeri. Mari berkhidmat semampu kita," kata Gus Men yang menjabat Menteri Agama (Menag) RI tersebut.
Sementara, Erick Thohir saat ini akan mengulas kinerja Timnas Indonesia. Ia menyikapi evaluasi sangat penting setelah takluk dari China pada laga keempat Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
"Sepulang mereka (Timnas Indonesia) dari China, saya akan mengadakan evaluasi," tulis Erick Thohir dalam Instagram pribadinya dikutip tvOnenews.com, Rabu (16/10/2024).
Erick Thohir berharap para pemain Timnas Indonesia dan pecinta sepak bola Tanah Air tidak patah semangat. Meski China berhasil mempertahankan tiga poin perdananya di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Kita harus terus mendukung Timnas Indonesia di kala menang maupun kalah," kata Erick Thohir.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan pada laga kontra China di Stadion Pemuda Qingdao, Selasa (15/10/2024).
Timnas Indonesia mengalami kebobolan melalui pemain China, Behram Abduweli mempermalukan Maarten Paes pada menit ke-21.
Skuad asuhan Shin Tae-yong juga kembali meratapi nasib. Pemain China, Zhang Yuning mendapat posisi bebas saat bek Garuda banyak yang maju ke lini depan.
Zhang Yuning mencetak gol pada menit ke-44. Timnas Indonesia pun tertinggal dua gol di babak pertama.
Namun, Thom Haye berhasil mempersempit kedudukan mencetak gol dari khas umpan dari tangan Pratama Arhan yang sangat jauh. Haye menciptakan satu gol untuk Garuda pada menit ke-86.
Sayangnya Timnas Indonesia gagal menyamakan kedudukan setelah wasit utama Omar Ali meniup peluit. Garuda kini masih menorehkan tiga poin dalam grup C dari empat pertandingan.
(hap)
Load more