Jakarta, tvOnenews.com - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menyambut baik kunjungan Imam Besar Masjid Nabawi Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudhaifi beserta rombongan di Indonesia.
Hilman mengatakan pihaknya bersyukur dapat bertemu dengan Imam Besar Nabawi.
"Atas nama Pimpinan Pusat Muhammadiyah, saya ucapkan terima kasih kepada Dubes Arab Saudi dan Konsul Agama Islam yang selalu membantu dan sangat perhatian kepada kami,” ujar Bendahara Umum PP Muhammadiyah Hilman Latief.
Hilman lalu mengatakan, Muhammadiyah banyak belajar dari Arab Saudi dalam mendirikan organisasi.
"Satu abad yang lalu pendiri organisasi Muhammadiyah belajar dari para imam di Makkah dan Madinah dan kembali dari sana mendirikan organisasi ini," katanya.
Hingga akhirnya organisasi yang berdiri sejak 112 tahun lalu ini dan berkecimpung di bidang pendidikan dan kesehatan telah mendirikan ratusan universitas dan ribuan sekolah serta ratusan rumah sakit.
Sementara Syekh Ahmad mengaku telah banyak mendengar sekaligus membaca tentang kegiatan Muhammadiyah dalam bidang pendidikan, tarbiyah dan kesehatan yang telah memenuhi kebutuhan kaum Muslimin dan sangat kagum dengan apa yang telah dilakukan Muhammadiyah.
"Ini akan membangun kesehatan akal dan kesehatan fisik dan semoga menjadi sebuah kebaikan yang terus berjalan hingga di zaman yang akan datang", kata Syekh Ahmad.
Menurut Syekh Ahmad, keberadaan ormas di Indonesia merupakan salah satu contoh dalam penerapan sikap kasih sayang serta moderasi.
Syekh Ahmad juga berharap, akan ada kerja sama di bidang pendidikan dan dakwah yang sesuai dengan Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad SAW dimana mengajarkan sikap kasih sayang dan moderasi dalam beragama.
"Dan inilah manhaj yang insyaallah akan membawa kebaikan buat negeri ini," ujar Syekh Ahmad.
Syekh Ahmad kemudian menjelaskan, bahwa tugas Imam Masjid Nabawi dan Masjidil Haram adalah menyampaikan pesan kepada alam semesta tentang dakwah Islam.
"Karena di sana (kota suci) tempat diturunkannya wahyu dan kedatangan imam besar hari ini adalah salah satu misi tersebut," tandas Syekh Ahmad.
Sebagai informasi, Imam Besar Masjid Nabawi Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi melakukan kunjungan ke Indonesia pada 8-11 Oktober 2024.
Adaoun salah satu tujuan kedatangan Syekh Ahmad adalah untuk mempromosikan nilai-nilai Islam toleran dan moderat.
Kunjungan Syekh Ahmad ini dilakukan sesuai dengan arahan yang mulia dan diawasi langsung oleh Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Penyuluhan, Syekh. Abdul Latif bin Abdul Aziz Al-Syaikh, dengan tujuan menggaungkan pesan dua masjid suci dan memperkuat kerja sama antara Kerajaan Saudi dan negara-negara Islam untuk menyebarkan nilai-nilai moderasi, keseimbangan, dan toleransi. (ant/put)
Load more