Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan agar setiap Muslim jangan pernah mencela.
Sebagai informasi, setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta selesai menggelar debat pertama pasangan calon gubernur (cagub) dan wakil gubernur (wagub) Pilkada DKI Jakarta 2024 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam (7/10/2024), banyak pihak yang angkat bicara.
Sebagai Muslim yang baik, seyogyanya mengingat nasihat dari Ustaz Adi Hidayat (UAH) tentang jangan mencela berikut ini.
Hal ini karena tidak sesuai dengan ajaran Islam.
“Anda bukan Nabi, bukan rasul tidak seperti Musa, tidak sebaik Harun, berdakwah kepada orang yang tidak sejahat Firaun, kenapa mesti kasar?” tanya Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan bahwa Al-Qur’an tidak pernah mengajarkan untuk mencela, meski orang tersebut salah dan zalim.
“Kenapa Anda bisa mencela? Qur’an tidak pernah mengajarkan kita untuk mencela orang,” jelas UAH.
Jika memang tidak suka, Ustaz Adi Hidayat (UAH) mempersilakan untuk mengingatkan namun tetap harus fokus pada perbuatan bukan orangnya.
“Kalaupun kita tidak suka yang kita celah perbuatannya bukan orangnya. Bahkan seburuk-buruknya Firaun tidak pernah disebutkan nama aslinya,” ujar UAH.
Maka jika ada yang salah, UAH mengingatkan agar yang diperbaiki perilakunya bukan dengan mencelanya.
“Jikalau ada seseorang berbuat salah kepada Anda yang anda perbaiki itu perilakunya bukan mencela orangnya,” saran Ustaz Adi Hidayat (UAH).
“Karena ketika Anda mencela nama seseorang barangkali ada orang dengan nama yang sama belum tentu punya perilaku yang serupa. Awas hati-hati,” lanjut UAH menasehati.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) kemudian mengingatkan, pesan indah dari Al-Qur’an.
“Ini kalimat yang paling indah ketika ada seseorang melakukan kesalahan bahkan terjadi pada seorang penguasa maka tidak ada satu ayatpun disebutkan di Qur’an untuk mencela,” nasihat Ustaz Adi Hidayat (UAH)
“Ini adab. Maka kalau antum punya teman misalnya beda pendapat dengan Antum kalau ingin menyelesaikan jangan saling cela,” sambung Ustaz Adi Hidayat.
Maka jika terjadi sesuatu. Ustaz Adi Hidayat menyarankan coba duduk bersama lalu diskusikan.
“Kalau kemudian terjadi perbedaan pendapat, tiba-tiba saling mencela, tiba-tiba ada yang saling menyakiti, berarti Anda telah keluar dari ketentuan Al-Qur’an,” ujar Ustaz Adi Hidayat.
Maka jika saling mencela, artinya menurut Ustaz Adi Hidayat ada yang salah.
Itulah pesan Ustaz Adi Hidayat (UAH) kepada bangsa Indonesia agar tidak mencela.
Wallahu’alam
Load more