Jakarta, tvOnenews-com--- Pasangan artis Sarwendah dan Ruben Onsu masih menuai sorotan publik karena isu keretakan rumah tangga. Bahkan ada saja isu miring mengaitkannya dengan Betrand Peto.
Sarwendah dan Ruben sangat dikenal sebagai pasangan selebritas yang harmonis. Kegiatan keseharian keluarga mereka yang terekam di kanal Youtube The Onsu Family selalu menarik perhatian publik.
Fak disangka keluarga yang terlihat adem ayem itu akhirnya berujung perceraian. Pada Selasa (24/9/2024), Ruben Onsu dan Sarwendah resmi bercerai.
Di sisi lain, ada saja yang mengaitkan Sarwendah dengan Onyo alias Betrand Peto yang dikenal sebagai anak angkat pasangan artis ini.
Lantas karena apa mereka bercerai?, simak penjelasannya.
“Jadi aku tuh serba salah. Aku tuh sedih banget, soalnya bentar-bentar aku dibilang nanti aku kenapa-napa sama anak aku,” ungkap Sarwendah dalam wawancara di YouTube STARPRO Indonesia, Senin (7/10/2024).
Sehubungan dengan ini, Pengacara Sarwendah Chris Sam Siwu mengungkapkan perceraian kliennya dengan Ruben Onsu dipicu oleh masalah-masalah kecil sejak empat tahun terakhir.
“Pertengkaran kecil seperti perbedaan pendapat soal baju atau menu makanan seringkali memicu konflik yang berkepanjangan,” jelas Chris dalam kesempatan yang sama dengan Sarwendah.
“Masalah kecil yang terus menerus terjadi, meskipun tampaknya sepele lama kelamaan bisa menjadi pemicu konflik besar. Ini yang sering terjadi pada Ruben dan Sarwendah,” tambah Chris.
Kendati demikian, meski resmi bercerai, Chris Sam Siwu memastikan persoalan anak mereka akan tetap kompak bahkan dewasa dalam menghadapi situasi.
“Anak-anak aku lebih dewasa daripada yang orang kira. Mereka sebenarnya lebih mengerti dan lebih menjadi pemerhati dibandingkan netizen,” jelas Sarwendah.
Hal yang paling menarik ialah, Ruben Onsu dna Sarwendah akan tetap merawat anak-anaknya, termasuk Onyo yang merupakan anak angkat, tegasna tidak akan dibedakan perlakuannya.
“Baik Ruben maupun Sarwendah tidak membeda-bedakan anak-anak mereka. Betrand tetap dianggap sebagai anak kandung, dan hak-hak anak-anak tetap menjadi prioritas utama,” ujar Pengacara Sarwendah itu.
Apabila melihat kasus Sarwendah dan Ruben Onsu serta Onyo, ini berkaitan bagaimana hubungan yang seharusnya dibangun antara orang tua dengan anak angkat.
dok.tangkapan layar YouTube/Buya Yahya
Dalam ceramah Buya Yahya menjelaskan dari perspektif Islam, kalau anak angkat baik laki-laki ataupun perempuan sudah tumbuh besar, seharusnya ada jarak dengan orang tua angkatnya.
Sehingga dipertegas oleh Buya Yahya untuk menjaga jarak hubungan kedepannya. Mengingat usia Betrand Peto sudah beranjak dewasa.
Terutama hubungan dalam kesinambungan keluarga, kalau anak angkat bukan mahram orang tua angkatnya.
"Anda boleh mengambil anaknya orang lain untuk menemani. Jika ternyata dia seorang perempuan, maka anda sebagai seorang bapak (angkat) seorang laki-laki harus waspada," kata Buya Yahya dalam YouTube Al-Bahjah TV.
"Anda bukan mahram dengan dia, harus ada batasan-batasannya. Kemudian setelah itu, apalagi dia sudah mulai tubuhnya sudah tumbuh tampak sempurna sebagai seorang wanita (baligh)," tegasnya.
Dengan begitu, Buya Yahya menyarankan untuk membatasi antara anak angkat dengan orang tua angkat itu penting.
Apabila anak tumbuh besar maka dididik juga dengan baik, seperti dimasukkan ke Pesantren.
Itu juga bermanfaat menjaga kedekatan anak angkat dengan orang tua. Selain dari ilmu agama akan dipelajari secara baik nantinya.
"Bapak yang rawat tadi sudah mulai waspada, tidak boleh melihat auratnya, tidak boleh melihat rambutnya," sambung Buya Yahya. (klw)
waallahualam
Load more