News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dari Kasus Link Video Syur Guru Madrasah dan Murid di Gorontalo Viral, Buya Yahya Beri Pandangan Dosa Anak Ditanggung...

Buya Yahya menerangkan soal dosa anak berbuat zina ditanggung orang tua buntut dari kasus link video syur 7 menit guru madrasah dan murid di Gorontalo viral.
Sabtu, 28 September 2024 - 20:52 WIB
Ilustrasi guru madrasah dan siswi Ketua OSIS di Gorontalo berbuat asusila terekam dari link video syur viral
Sumber :
  • Istockphoto

tvOnenews.com - Seorang guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kabupaten Gorontalo berinisial DH (DH) dan murid siswi Ketua OSIS berbuat asusila mengingat pesan Buya Yahya buntut link video syur mereka viral.

Guru madrasah dan murid siswi berasal dari MAN di Kabupaten Gorontalo menanggung malu akibat link video syur durasi 7 menit tersebar di media sosial.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kasubdit Penmas Bidang Humas Polda Gorontalo Kompol Henny Muji Rahayu mengatakan guru madrasah berbuat asusila terhadap murid terekam dalam link video syur tersebut telah menjadi tersangka.

"Terkait siapa yang merekam serta menyebarluaskan video tersebut, sedang kami lakukan penyelidikan," kata Henny Muji Rahayu dari Gorontalo dikutip, Sabtu (28/9/2024).

DH resmi menjadi tersangka atas laporan pihak kepolisian dari paman korban sebagai pelapor dengan nomor LP D199/9/2024 Polres Gorontalo sejak 23 September 2024.


Ilustrasi menonton link video syur guru madrasah dan korban Ketua OSIS di Kabupaten Gorontalo. (VIVA)

Hal itu membuat pihak kepolisian memproses penyelidikan yang sempat memeriksa 10 orang terdiri dari 8 saksi, satu korban hingga tersangka.

Henny menjelaskan aksi perbuatan asusila melibatkan siswi Ketua OSIS dengan guru madrasah di sebuah ruangan sekolah di Gorontalo.

Ia menyebutkan bahwa perbuatan asusila yang terekam dalam link video syur tersebut sudah dilakukan sejak 2023.

Namun, ia menegaskan motif perbuatan asusila tersebut bukan didasari suka sama suka melainkan rayuan maut DH kepada korban.

"Pada saat itu, korban sempat merasa risih dan mencoba menolak hingga melakukan perlawanan terhadap oknum guru tersebut," ucapnya.

Hal itu membuat hubungan terlarang antara DH dan korban berlanjut sehingga sering melakukan tindakan tidak senonoh.

"Namun karena bujuk rayu pria 57 tahun itu, akhirnya perbuatan tersebut terjadi berulang kali," terangnya.

Sementara, Kapolres Gorontalo AKBP Deddy Herman menyampaikan keduanya telah menjalin asmara gelapnya sejak Januari 2022.

"Sejak Januari 2022 melakukan hubungan dan terus berkelanjutan hingga melakukan hal seperti dalam video," jelas AKBP Deddy.

"Modus operandi adalah hubungan asmara, karena yg bersangkutan merasa tersangka mengayomi, membantu juga, jadi korban siswi merasa nyaman," sambungnya.

Sebelumnya, Kepala MAN 1 Kabupaten Gorontalo Rommy Bau menceritakan bahwa hubungan terlarang keduanya sudah diketahui pihak sekolah.

Hal ini bermula dari dua kali proses BAP sebelum link video syur durasi 7 menit tersebut tersebar hingga viral.

"Terkait masalah ini, mereka sudah dua kali saya BAP. BAP saya yang pertama itu tahun lalu keduanya saya BAP namun negatif, tidak ada pengakuan," terang Rommy dikutip, Sabtu.

"Tapi ini saya lakukan secara tertutup, tidak terekspose untuk menjaga kewibawaan seorang guru dan menjaga siswa itu," sambungnya.

Romy melanjutkan bahwa tersangka DH (57) dan korban mendapat BAP kedua kalinya setelah mendapat aduan atas kecurigaan istri DH.

"Di mana istri dari guru tersebut datang di rumah saya dan mengeluhkan terkait masalah kedekatan guru dan siswa ini," imbuhnya.

Kepala MAN 1 Kabupaten Gorontalo itu menegaskan bahwa pihak sekolah memperingatkan DH dan korban sejak Agustus 2024.

"Jika dilanggar akan ada konsekuensinya yaitu dikeluarkan dari sekolah begitu juga dengan si guru," katanya.

Dari kasus link video syur melibatkan guru madrasah inisial DH dan korban telah melakukan dosa zina mengingatkan pesan Buya Yahya.

Dikutip tvOnenews.com melalui kanal YouTube Al-Bahjah TV, Sabtu (28/9/2024), Buya Yahya membahas soal dosa anak.


Buya Yahya. (Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV)

Buya Yahya menyoroti soal pandangan dosa anak yang belum menikah masih ditanggung oleh orang tua.

Meski ada beberapa pendapat bahwa anak yang sudah meninggal dunia memiliki dosa juga tetap ditanggung orang tua.

Dari kasus korban siswi Ketua OSIS melakukan Zina di sekolah Gorontalo, Buya Yahya menekankan bahwa orang tua tidak selamanya menanggung dosa anaknya di akhirat.

Walaupun orang tua korban telah meninggal dunia membuat murid siswi tersebut Yatim Piatu sebagai dasar motif tersangka merayu untuk berbuat asusila.

Namun, Buya Yahya mengingatkan kepada semua orang tua berkaca dari kasus link video syur di Gorontalo tersebut berbicara dosa anak lebih ditekankan cara mendidik mereka.

Pengasuh LPD Al Bahjah, Cirebon itu menjelaskan cara anak mendapat pendidikan dari orang tua, seperti pembekalan ilmu shalat.

Ia menyebutkan jika pengenalan ilmu shalat maka orang tua tetap menanggung dosa anaknya karena tidak pernah dibekali ilmu agama.

"Anaknya tidak pernah shalat, sebab tidak pernah diajarkan," ungkap Buya Yahya.

Lanjut, pendakwah karismatik asal Blitar itu menyampaikan anak yang sudah baligh maka dosanya ditanggung sendiri.

"Jika anak sudah baligh dan melakukan dosa, maka dosa itu ditanggung sendiri, bukan ditanggung orang tua," imbuhnya.

"Dengan catatan, orang tua sudah mendidik, orang tua sudah mengantarkan ke tempat yang baik," sambungnya.

tvonenews

Sebaliknya, Buya Yahya menyinggung anak yang sudah dibekali ilmu agama termasuk menghindari zina tetap berbuat dosa maka orang tua tidak menanggung dosanya.

"Ada orang mendidik anaknya sudah benar, tapi anaknya masih badung, maka orang itu nggak dosa karena sudah mendidik dengan maksimal," paparnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Anaknya masih melakukan keharaman, enggak dosa, karena sudah mendidik," tandasnya.

(hap)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT