Ustaz Adi Hidayat menyebutkan Maulid Nabi diadakan karena generasi penerus setelah Nabi Muhammad SAW wafat sudah mulai melupakan perjuangan beliau.
Ustaz Adi Hidayat merincikan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pertama kali dipopulerkan sekitar 362-567 Hijriah.
Pendapat kedua mengenai asal-usul Maulid Nabi dipopulerkan dari 549-630 Hijriah. Pendapat ketiga meliputi tahun 567-640 Hijriah.
"Sekitaran tahun 362 hijriah sampai tahun 567 Hijriah, kemudian ada yang menyebut tahun kisaran 549 hingga tahun 638 Hijriah," ungkap Ustaz Adi Hidayat.
"Tahun-tahun ini merupakan masa krisis ketika orang sudah mulai lupa dengan perjuangan Nabi Muhammad," sambungnya.
Lanjut, Direktur Quantum Akhyar Institute itu menerangkan Maulid Nabi dipopulerkan karena berlatar belakang dari sejumlah golongan yang merasa dendam.
Kala itu mereka mengalami kekalahan karena ditaklukkan oleh agama Islam saat melakukan peperangan.
Hal ini membuat mereka merasa lupa terhadap perjuangan telah dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW.
Load more