Ia menyebutkan Hasan Al Bashri mengetahui dosa maksiat dirinya diampuni atau belum dihapuskan oleh-Nya.
Almarhum Syekh Ali Jaber menjelaskan Hasan mampu melihat dosa maksiatnya dari hewan peliharaan yang digunakan sebagai kendaraan pribadinya.
Tak hanya itu, Hasan juga melihat perilaku istrinya sebagai cara mengetahui dosa maksiatnya belum atau sudah diampuni oleh Allah SWT.
Menurutnya, ketika hewan peliharaan memperlihatkan perilaku anehnya maka bisa melihat dosa maksiat yang dimiliki Hasan.
"Dia tahu apakah masih ada dosa maksiat dia melihat akhlak istrinya dan binatang," ucap almarhum Syekh Ali Jaber.
Ia menyatakan hewan peliharaan berperilaku aneh dan tidak stabil menunjukkan tanda dosa maksiat, yakni kuda dan unta.
Ilustrasi seorang pria memelihara hewan kuda dan unta. (Istockphoto)
Load more