tvOnenews.com - Apa hukumnya wudhu tapi masih ada make-up bedak di wajah?
Apakah boleh wudhu dengan make-up bedak yang masih menempel?
Biasanya dilema ini dialami oleh orang-orang yang harus bekerja dengan make-up tebal dan bingung saat waktu shalat tiba.
Rasanya ingin segera ambil air wudhu, tapi merasa sayang jika harus menghapus make-up bedak karena untuk memakainya lagi perlu waktu.
Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Buya Yahya, berikut penjelasan tentang hukum make-up bedak dan wudhu.
Berkaitan dengan make-up atau berdandan bagi wanita, Buya Yahya menyampaikan pesan yang sangat tegas.
Sebab tak bisa sembarangan bagi seorang wanita, salah-salah akan terjerumus dalam perbuatan dosa.
"Dandanlah sepuas hatimu, bedak tebal 1 senti untuk suamimu. Oke tapi kalau Selain itu memang harus ada batasan-batasan, tabaruj, menampakkan zinah dandanan itu di dipermasalahkan," ujar Buya Yahya.
"Memang wanita harus tampak cantik, tampak selalu wanita seperti itu. Nah kalau memang ada hal-hal yang mengganggu urusan ibadah dan yang lain sebagainya ya berpikirlah untuk untuk cari pekerjaan yang sekiranya di situ terhormat dan tanpa harus ya seperti itu," lanjutnya.
Berkaitan dengan wudhu, Buya Yahya menegaskan bahwa semestinya lebih mementingkan urusan shalat daripada sayang dengan make-up.
"Jadi ini opsi selanjutnya adalah, harus yakin dong bahwasanya salat itu penting. Harus rela menghapus bedaknya demi keabsahan shalat," kata Buya Yahya.
Buya Yahya mengingatkan bahwa bedak atau make-up perlu dibersihkan terlebih dahulu karena bisa membuat wudhu menjadi tidak sah.
Bahkan ada jenis make-up yang bisa menghalangi air untuk sampai ke kulit saat wudhu.
"Kalau bedaknya, bedak tempelan semacam dempul gitu ya nempel ya itu pasti enggak sahnya karena air tidak tidak sampai, tapi ada tidak sahnya karena air telah bercampur dengan bedak yang berwarna sehingga masih ada putih-putih warna gitu lah itu," terang Buya Yahya.
"Berarti itu kan sebetulnya airnya telah bercampur dengan bedak, atau memang airnya tidak sampai ke kulit karena terhalang oleh bedak, itu tidak sah," lanjutnya.
Oleh karena itu, menurut Buya Yahya seharusnya rela menghapus make-up agar wudhu sah.
"Maka harus rela berkorban, saya harus hapus make-up saya. Kemudian setelah itu memasang lagi ini babnya beda," kata Buya Yahya.
"Enggak sah, kalau tidak dibersihkan," lanjutnya.
Wallahua'lam.
(far)
Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini
Load more