Jakarta, tvOnenews.com-- Saat ini tengah dihebohkan dengan kasus anak perempuan nikah siri di Lumajang karena diimingi uang 300 ribu.
Kasus ini terkuak, karena seorang ayah menyampaikan anak perempuannya telah nikah siri dengan pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur tanpa izin orang tua.
Anak ini dijanjikan bakal dibahagiakan dan diberi uang Rp300 ribu usai pernikahan siri tersebut.
"Anak saya tidak mondok di sana. Mungkin tahunya karena anak saya sering ikut majelisan," ujar Mat Rokim, Jumat (28/6/2024).
Diketahui, dari awal itulah anaknya mengenal Muhammad Erik hingga pernikahan siri itu terjadi pada 15 Agustus 2023 lalu.
Sehubungan dengan ini, mengingatkan pesan Buya Yahya dalam ceramahnya di YouTube Buya Yahya, soal peluk cium anak perempuan oleh ayah dan disisipkan bagaimana pola asuh agar terhindar dari cinta yang salah.
Kata Buya Yahya juga perlu, menanamkan rambu-rambu terkait lawan jenis, terutama hubungan percintaan.
Kata Buya Yahya perlu adanya bimbingan anak perempuan untuk memahami cinta benar atau salah untuk memilih bangun cinta halal atau pernikahan, bukan untuk pacaran.
Bila dikaitkan dengan kasus di Lumajang tentukan, dianggap salah secara umum karena nikah siri tanpa sepengetahuan orang tuanya.
Apalagi menikah hanya karena diiming-imingi uang 300 ribu dan hidup bahagia oleh pengurus Ponpes.
Lebih lanjut, Buya menegaskan ini wajar tumbuh diusia baligh soal rasa suka ke lawan jenis, tetapi tegaskan apa yang boleh atau tidak bagi si anak perempuan.
"Kasih sayang itu harus tetap terwujud, tetapi menyikapi anak-anak kita sudah dewasa ada, dia sudah memiliki kesenangan dengan lawan jenis itu wajar," tegas Buya
"Dengan itu cegah, jangan sampai dia rusak oleh orang lain, apalagi di dunia maya di social media," pesan Ustaz Buya.
Bahkan, upaya mendidik dan merawat anak perempuan dalam islam juga disampaikan Nabi Muhammad SAW yang tertuang dalam hadits Bukhari.
Hal ini sebagaimana, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Barangsiapa diuji dengan anak-anak perempuan, lantas ia berbuat baik kepada mereka, niscaya mereka akan menjadi penghalang baginya dari api neraka.” HR. Al-Bukhari no. 1418 dan Muslim no. 2629 dari Aisyah radhiyallahu ‘anha dan ini lafadz Imam Muslim. (klw)
waallahualam
Load more