News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Makin Panas, Tepis Abuya Mama Ghufron Seorang Dukun, Pihak Ponpes Sindir Balik Ustaz Abdul Somad soal Maqoli

Sejak Abuya Ghufron Al-Bantani alias Abuya Mama Ghufron dihujat, pembawa acara Pondok Pesantren menyindir balik Ustaz Abdul Somad dan netizen terkait Maqoli.
Jumat, 14 Juni 2024 - 19:22 WIB
Ustaz Abdul Somad (UAS) di kiri dan Abuya Ghufron Al-Bantani alias Abuya Mama Ghufron (kanan)
Sumber :
  • Kolase tangkapan layar YouTube Ustadz Abdul Somad Official & Ponpes UNIQ Nusantara

Jakarta, tvOnenews.com - Abuya Ghufron Al-Bantani alias Abuya Mama Ghufron sebelumnya mendapat sindiran soal Maqoli oleh Ustaz Abdul Somad.

"Karena penasaran, tidak ketemu di kitab. Coba cari-cari di internet: Maqoli, Macoli, Maqoli versi tulisan Arab, sepertinya yang agak mendekati adalah makgeolli arak beras," tulis Ustaz Abdul Somad dalam Instagram resminya dikutip tvOnenews.com, Jumat (14/6/2024).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Saat itu Abuya Mama Ghufron menjadi sorotan Ustaz Abdul Somad karena membela 500 kitab Bahasa Suryani dirinya ingin dibedah ahli bahasa dalam suatu ceramah.

Netizen pun sampai menantang dan membuktikan kebenaran Abuya Mama Ghufron telah membuat dan menulis 500 kitab berbahasa Suryani.

Sontak, video ceramah Abuya Mama Ghufron menjadi viral lantaran ahli tarekat itu mengucap pembelaannya menggunakan bahasa yang sulit dimengerti dan diduga pakai bahasa Arab oplosan.

Abuya Mama Ghufron juga sering mengucap ucapan "Maqoli" yang sampai disorot oleh Ustaz Abdul Somad.


Salah satu pembawa acara, Imran membela Abuya Mama Ghufron. (Tangkapan layar YouTube Ponpes UNIQ Nusantara)

Terkini, ketiga pembawa acara Ponpes UNIQ Nusantara kembali menggelar kajian dengan tema "Diskusi Menjaga Kemurnian Kitab dan Merawat Marwah Pancasila" dinarasumberi Abuya Mama Ghufron lewat live streaming kanal YouTube Ponpes UNIQ Nusantara dikutip tvOnenews.com, Jumat (14/6/2024).

Sebelum Abuya Mama Ghufron menyampaikan materi kajiannya, salah satu pembawa acara Ponpes UNIQ Nusantara diduga menyindir sejumlah pihak.

Termasuk Ustaz Abdul Somad dan sejumlah content creator diduga mendapat sindiran balik soal Maqoli oleh Imran, pembawa acara yang mengundang Abuya Mama Ghufron.

"Ini yang komen Wa Maqoli Wa Maqoli akhirnya sedikit agak kepanasan, sedikit agak kerepotan nunggu saweran eh minimal nasi bungkus as* as*," respons Imran kepada Ustaz Abdul Somad dan netizen.

Menurut Imran, para netizen hanya mencari kesalahan dan kejelekan orang lain saja.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hal itu membuat dirinya prihatin karena Abuya Mama Ghufron sudah dijelek-jelekkan sebagai ahli tarekat dan bukan manusia biasa yang harus dipandang baik.

"Kalau hidupmu cuman cari itu haduh kasian. Hey anak bangsa, Negerimu sedang dilecehkan, agamamu sedang dipermainkan," katanya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT