Salat Isya Dilakukan di Batas Akhir Waktu, Boleh atau Tidak? Ustaz Abdul Somad Bilang Ada Penjelasannya, tapi...
- Tangkapan layar YouTube Ustadz Abdul Somad Official
Artinya: “Seandainya tidak memberatkan umatku, tentu aku akan mewajibkan bagi mereka untuk bersiwak setiap kali wudhu, dan aku akan mengakhirkan shalat Isya’ hingga pertengahan malam.” (HR. Al-Hakim dalam kitab Al-Mustadrak, 1:245)
Kemudian, UAS menyampaikan anjuran Isya dilakukan pada pertengahan malam jangan sampai salat wajibnya harus di-qashar.
"Tapi jangan gara-gara ini nanti malam jadi qashar," tegasnya.
Ia juga berharap jangan sampai hukum tersebut boleh digabung dengan tahajud, mereka harus meninggalkan salat berjamaah tepat waktu.
"Kepada jemaah silakan hadir, kenapa jemaah telat datang, mereka gabung salat Isya dengan tahajud, bukan begitu," imbuhnya.
Ia menerangkan tujuan Rasulullah SAW salat berjamaah di batas akhir waktu Isya supaya ibadah tahajud beliau tetap terjaga.
"Karena Nabi kita melaksanakan shalat Isya berjamaah, makna kandungan substansi hadits itu adalah bahwa jangan sampai tinggal salat malam itu maknanya tetap tahajud, malam dan Isya tetap salat berjamaah," pungkasnya.
Jadi kesimpulannya bahwa, seseorang boleh mengerjakan salat Isya di akhir waktu dengan alasan memiliki niat untuk ibadah shalat tahajud.
Jika tafsir di atas belum memuaskan jawaban Anda langsung bisa konsultasi atau dengar berbagai kajian dari para ulama, kyai, ustaz hingga tokoh agama lain.
Supaya Anda mendapatkan berbagai tafsir tentang pelaksanaan salat Isya di akhir waktu dari beberapa perspektif orang lain.
Wallahu A'lam Bishawab.
(hap)
Load more