LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ustaz Adi Hidayat
Sumber :
  • Istimewa

Tolong Hati-hati Jika di Rumah Anda Banyak Cicak, Ustaz Adi Hidayat Bilang itu Pertanda Bahaya, Katanya...

Kehadiran hewan cicak ternyata bisa menjadi suatu pertanda ada hal tertentu. Ustaz Adi Hidayat mengatakan kita semua harus memperhatikan jika hewan ini muncul.

Senin, 25 Maret 2024 - 14:08 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ternyata cicak di rumah adalah pertanda bahaya jadi harus hati-hati. Ustaz Adi Hidayat (UAH) beri penjelasan begini.

Cicak adalah salah satu hewan yang sering muncul di lingkungan kita. Namun, ternyata keberadaan cicak adalah sebuah pertanda.

Di dalam agama Islam, ada anjuran untuk membunuh hewan cicak jika melihatnya di sekitar. 

Ustaz Adi Hidayat

Baca Juga :

Ternyata memang kehadiran hewan cicak ini menjadi pertanda akan sesuatu berbahaya. 

Pada saat melihat cicak, kita harus peka terhadap lingkungan di sekitar karena biasanya memiliki pertanda yang harus diperhatikan. 

Dikutip dari YouTube Rohman Story, Ustaz Adi Hidayat memberi penjelasan mengenai pertanda bahaya ketika melihat cicak.

Sebelum masuk ke persoalan cicak, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa Allah SWT menciptakan makhluk selalu memiliki alasan.

Pertama, Allah SWT menciptakan makhluknya untuk diambil manfaatnya, misalnya lebah

Lebah diciptakan agar manusia bisa mengambil madu yang sangat bermanfaat bagi kehidupan. Selain itu, lebah juga bisa digunakan untuk pengobatan.

"Di situ lebah menunaikan tugasnya sesuai dengan izin Allah SWT," kata UAH menjelaskan.

Selain itu, ada pula makhluk yang diciptakan untuk diambil manfaat keburukannya, misalnya nyamuk.

Keberadaan nyamuk di suatu tempat menunjukkan lokasi itu kotor. Oleh karena itu, kita harus menghindari keburukan yang diberi tanda oleh nyamuk tersebut.

"Ada penyakit yang harus dihindari, makanya ketika dia ditunjukkan oleh Allah SWT dia muncul fitrahnya, dia memang mesti dibunuh karena di lingkungan itu ada yang kotor, plus dia pun membawa kotoran yang bisa berpindah ke satu tempat dan lainnya," kata UAH menjelaskan.

Jadi, seekor nyamuk ketika datang sebenarnya membawa sesuatu yang baik di kehidupan manusia, namun dilihat dari persepsi yang kotor.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, jika Allah SWT tidak menunjukkan ada nyamuk dalam kehidupan kita maka akan sulit mendeteksi yang tidak baik atau kotor.

Ustaz Adi Hidayat

Cicak juga memiliki tugas yang sama dengan nyamuk. Ketika banyak cicak, maka menandakan tempat itu banyak kotoran.

"Bukankah ketika cicak doang menandakan bahwa banyak kotoran yang ada di situ, ada bakteri e-coli yang dibawa, ada kotoran di sekitarnya, yang dimakanpun yang kotor juga, yaitu nyamuk," kata UAH.

Sehingga, cicak hadir bukan diciptakan untuk dibunuh. Namun, sebagai pertanda bahwa ada banyak kotoran yang harus dibersihkan. 

Membunuh Cicak Mendapatkan Pahala

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, membunuh cicak memang mendapatkan pahala. Sebab, cicak sama seperti nyamuk bisa membuat kotor.

"Memang harus dibunuh, bukan cuma dapat pahala tapi juga menghilangkan keburukan-keburukan yang mungkin ada," ujar UAH menjelaskan.

Keburukan yang termasuk juga mengusir keberadaan jin. Sebab, jin adalah makhluk yang senang berada di tempat kotor.

"Makanya saya bisa katakan, kalau ada cicak, itu jin biasanya senang di situ," kata dia lagi.

Cicak Disebut Hewan Fasik

Selain itu, Cicak disebut sebagai hewan fasik kecil. Hal ini mengacu pada sejarah Nabi Ibrahim di masa lalu. Di kisahkan, cicak meniup api agar lebih besar membakar Nabi Ibrahim. 

Padahal, tentunya api yang membakar Nabi Ibrahim diharapkan menjadi lebih dingin atau mengecil.

"Selain membawa kotoran, dia juga pernah meniup api yang pernah membakar Nabi Ibrahim supaya makin menyala, diharapkan menjadi dingin dan teduh, ini malah ditiup oleh hewan ini," ujar UAH menambahkan. (iwh)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral