Ustaz Khalid Basalamah Bilang Surat Ini Biasa Dibaca Rasulullah SAW saat Shalat Sunnah Qabliyah Subuh, Berikut Bacaan Lengkapnya

Jakarta, tvOnenews.com - Shalat sunnah qabliyah subuh juga disebut dengan shalat sunnah fajar.

Shalat sunnah subuh amatlah istimewa.

Dalam sebuah ceramahnya, Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan saat shalat sunnah qabliyah subuh, Rasulullah tidaklah lama membaca suratnya.

Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa ada dua surat yang dijelaskan oleh Siti Aisyah RA dalam sebuah hadits.

Surat apa yang Rasulullah SAW baca saat shalat sunnah qabliyah subuh?

"Al kafirun rakaat pertama sama Al Ikhlas rakaat kedua, dan ini bukan maknanya Nabi Shalallahu alaihi wa sallam meninggalkan Al Fatihah ya," jelas Ustaz Khalid Basalamah.

Aisyah pun merasa heran mengapa Rasulullah SAW shalat qabliyah subuh dengan durasi yang cukup singkat.

Namun kata Aisyah RA, Rasulullah SAW tak pernah meninggalkan shalat qabliyah subuh, walaupun waktunya sudah sedikit.

Berikut bacaan lengkap surat Al Kafirun yang terdiri dari 6 ayat.

Ustaz Khalid Basalamah Bilang Surat Ini Biasa Dibaca Rasulullah SAW saat Shalat Sunnah Qabliyah Subuh, Berikut Bacaan Lengkapnya (Sumber: istockphoto)

Ayat 1

قُلْ يٰٓاَيُّهَا الْكٰفِرُوْنَۙ

Qul yā ayyuhal-kāfirūn(a).

Katakanlah (Nabi Muhammad), “Wahai orang-orang kafir,

Ayat 2

لَآ اَعْبُدُ مَا تَعْبُدُوْنَۙ

Lā a‘budu mā ta‘budūn(a).

aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah.

Ayat 3

وَلَآ اَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ اَعْبُدُۚ

Wa lā antum ‘ābidūna mā a‘bud(u).

Kamu juga bukan penyembah apa yang aku sembah.

Ayat 4

وَلَآ اَنَا۠ عَابِدٌ مَّا عَبَدْتُّمْۙ

Wa lā ana ‘ābidum mā ‘abattum.

Aku juga tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah.

Ayat 5

وَلَآ اَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ اَعْبُدُۗ

Wa lā antum ‘ābidūna mā a‘bud(u).

Kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah.

Ayat 6

لَكُمْ دِيْنُكُمْ وَلِيَ دِيْنِ ࣖ

Lakum dīnukum wa liya dīn(i).

Untukmu agamamu dan untukku agamaku.”

Itulah bacaan lengkap Surat Al Kafirun yang biasa dibaca Rasulullah SAW saat shalat sunnah qabliyah subuh.

Semoga artikel ini bermanfaat dan disarankan bertanya langsung kepada para ulama atau ahli agama Islam.

Wallahu'alam

(put)