ADVERTISEMENT

Advertnative

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
tutup
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Foto santri yang tewas diduga dianiaya di pondok pesantren di Kediri
Sumber :
  • tvOnenews.com/Hapy Oktavia

Meski Tak Berizin, Pondok Pesantren Al Hanifiyyah, Tempat Kejadian Penganiayaan Santri, Bisa Rekrut Puluhan Santri, Ini Penyelidikan Kemenag Jawa Timur

Kasus penganiayaan santri hingga tewas di Kediri, Jawa Timur, Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur mengungkap sejumlah penyidikan internal.
Rabu, 28 Februari 2024 - 07:12 WIB

Kediri, tvOnenews.com- Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur mengungkapkan bahwa pondok pesantren tempat BM (14), santri yang menjadi korban penganiayaan rekannya tidak memiliki izin sebagai pondok pesantren.

Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur Mohammad As'adul Anam di Kediri, Selasa, mengatakan sudah melakukan penyelidikan terkait dengan kejadian penganiayaan hingga santri meninggal itu.

Diketahui bahwa Pondok Pesantren Tartilul Quran (PPTQ) Al Hanifiyyah di Dusun Kemayan, Desa Kranding, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri tidak memiliki izin.

"Tempat kejadian itu ada di Pondok Al Hanifiyyah, bukan Pondok Al Ishlahiyyah. Tapi, korban belajar di MTs Sunan Kalijogo di Pondok Al Islahiyyah. Keberadaan pondok pesantren tersebut belum memiliki izin operasional pesantren," katanya.

Ia mengungkapkan operasional pesantren tersebut dimulai pada 2014 hingga saat ini. Secara lokasi berada di Dusun Kemayan, Desa Kranding, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, dekat dengan Pesantren Al Islahiyyah, Mojo, Kabupaten Kediri.

Hingga saat ini, pesantren itu diisi santri putra dan putri. Untuk putri ada 74 orang dan putra ada 19 santri. Mereka semuanya pelajar.

Pihaknya juga ikut berduka cita dengan kejadian tersebut. Ia sangat menyayangkan kejadian kekerasan yang dilakukan pelajar, terlebih lagi di lingkungan pesantren.

"Kami menyayangkan kekerasan di Pondok Pesantren Al Hanifiyyah Mayan Mojo, dan turut bela sungkawa pada keluarga korban atas kejadian tersebut," kata dia.

Ia mengungkapkan fakta bahwa salah satu pelaku adalah kerabat korban yakni AF (16) asal Denpasar, Bali. Untuk saat ini, keempat pelaku, yakni MN (18) asal Sidoarjo, MA (18) asal Kabupaten Nganjuk, dan AK (17) asal Surabaya sudah diamankan Polres Kediri Kota.

Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji mengemukakan polisi telah menangkap empat pelaku yang diduga terlibat dalam penganiayaan santri di pesantren Mojo, Kabupaten Kediri itu. Polisi menindaklanjuti laporan keluarga.

Kendati laporannya di Banyuwangi, Polres Kediri Kota tetap menindaklanjuti dengan melakukan olah tempat kejadian perkara serta pemeriksaan sejumlah saksi.

Korban adalah BM (14), yang merupakan adik kelas para pelaku. Korban berasal dari Kecamatan Glenmore, Banyuwangi.

Ia menjelaskan kasus itu dilakukan berulang-ulang. Diduga, terjadi kesalahpahaman di antara anak-anak tersebut, sehingga menyebabkan kejadian penganiayaan berulang.

Pengasuh PPTQ Al Hanifiyyah Mayan Mojo, Fatihunada mengaku dirinya tidak tahu kejadian itu. Pada Jumat (23/2) ia tiba-tiba diberi laporan jika santrinya itu sudah meninggal dunia.
  tvonenews



"Saat itu saya capai dan dibangunkan. Saya dapat laporan anak itu jatuh terpeleset di kamar mandi. Saat itu juga tidak muncul dugaan dan saya tidak sempat melihat karena mengurus ambulans dan keperluan untuk berangkat ke sana (Banyuwangi)," kata Gus Fatih, sapaan akrabnya.

Ia kemudian mencari nomor telepon keluarga santri tersebut dan menghubunginya. Keluarga berencana memakamkan di Banyuwangi, sehingga ia juga mencari mobil ambulans untuk membawa jenazah. Hingga di rumah duka ada kejadian viral itu (video keluarga tidak terima dengan kematian santri tersebut).

Dirinya mengaku tidak tega saat melihat kondisi tubuh santri tersebut saat dibuka di rumah duka, Banyuwangi, terdapat memar dan wajahnya bengkak. (ant/bwo)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Buntut Insiden Maut Pesta Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, 10 Orang Diperiksa Polisi

Buntut Insiden Maut Pesta Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, 10 Orang Diperiksa Polisi

Baru-baru ini Polisi telah memeriksa 10 orang buntut insiden maut dalam pesta pernikahan putra Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Maula Akbar dengan Wakil Bupati Garut
Tak Terima Divonis 4,5 Tahun Penjara, Tom Lembong Lakukan Banding

Tak Terima Divonis 4,5 Tahun Penjara, Tom Lembong Lakukan Banding

Menteri Perdagangan periode 12 Agustus 2015-27 Juli 2016 Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong memutuskan untuk banding merespons vonis 4,5 tahun penjara
Belum Juga Debut di Manisa BBSK, Megawati Hangestri Sudah Bikin Geger, Media Turki sampai Berekspektasi...

Belum Juga Debut di Manisa BBSK, Megawati Hangestri Sudah Bikin Geger, Media Turki sampai Berekspektasi...

Belum juga debut bersama Manisa BBSK, Megawati Hangestri sudah bikin geger, bahkan media Turki sampai berekspektasi begini.
Siap-Siap Banjir Rezeki Deras! 5 Zodiak Paling Berlimpah Cuan di 23 Juli 2025: Sagitarius Kekayaan Melonjak, Scorpio Dapat Uang Kaget

Siap-Siap Banjir Rezeki Deras! 5 Zodiak Paling Berlimpah Cuan di 23 Juli 2025: Sagitarius Kekayaan Melonjak, Scorpio Dapat Uang Kaget

Tanggal 23 Juli 2025 menjadi salah satu hari paling hoki untuk beberapa zodiak. Apakah kamu termasuk yang bercuan deras di tanggal tersebut? Baca peruntunganmu!
Neraca Keuangan Manisa BBSK Mendadak Surplus Setelah Umumkan Kedatangan Megawati Hangestri? Ini Sebabnya

Neraca Keuangan Manisa BBSK Mendadak Surplus Setelah Umumkan Kedatangan Megawati Hangestri? Ini Sebabnya

Jika Manisa BBSK jeli lihat peluang dari efek kedatangan Megawati Hangestri seperti halnya Red Sparks musim lalu, maka mereka bisa dapat keuntungan finansial.
Ramalan Keuangan Zodiak 23 Juli 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 23 Juli 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Ramalan keuangan zodiak 23 Juli 2025 untuk Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces. Simak peluang rezeki dan tips finansial zodiakmu!

Trending

Komentar Berkelas Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tahan Malaysia untuk Lolos ke Semifinal Piala AFF U-23 2025

Komentar Berkelas Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tahan Malaysia untuk Lolos ke Semifinal Piala AFF U-23 2025

Timnas Indonesia U-23 merebut satu tempat di babak empat besar Piala AFF U-23 2025 setelah keluar sebagai juara Grup A dengan koleksi 7 poin dari tiga laga yang dimainkan di fase grup.
Ramalan Keuangan Zodiak 23 Juli 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan Keuangan Zodiak 23 Juli 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan keuangan zodiak 23 Juli 2025 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo. Simak peluang, pengeluaran, dan strategi finansial hari ini.
Meski Timnas-nya Tersingkir dari Piala AFF U-23 2025, Media Malaysia Masih Sesumbar karena di GBK Tak Pernah...

Meski Timnas-nya Tersingkir dari Piala AFF U-23 2025, Media Malaysia Masih Sesumbar karena di GBK Tak Pernah...

Meski timnas-nya tersingkir dari Piala AFF U-23 2025 setelah imbang dengan Timnas Indonesia, media Malaysia masih sesumbar karena di GBK mereka tak pernah...
Top 3 Sport: Giovanna Milana Hijrah ke Jepang, Gaji Megawati Hangestri Naik Berkali Lipat di Manisa BBSK

Top 3 Sport: Giovanna Milana Hijrah ke Jepang, Gaji Megawati Hangestri Naik Berkali Lipat di Manisa BBSK

Berikut artikel sport terpopuler di tvOnenews.com, Senin (21/7/2025). Berita kepindahan Megawati Hangestri ke Manisa BBSK dan sahabatnya Gia terbanyak dibaca.
Sadar Thailand dan Vietnam Bukan Lawan Mudah, Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia U-23 Lakukan Hal Ini di Semifinal

Sadar Thailand dan Vietnam Bukan Lawan Mudah, Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia U-23 Lakukan Hal Ini di Semifinal

Timnas Indonesia U-23 berpotensi menghadapi Thailand atau Vietnam di Semifinal Piala AFF U-23 2025
Misteri Keberadaan Tuan Minyak, Wamen Imipas sebut Riza Chalid di Malaysia

Misteri Keberadaan Tuan Minyak, Wamen Imipas sebut Riza Chalid di Malaysia

Sejak ditetapkan Kejaksaan Agung (Kejagung) sebagai tersangka di kasus dugaan korupsi tata kelola minyak. Keberadaan Tuan Minyak, Riza Chalid menjadi misteri.
Gerald Vanenburg Akui Absennya Arkhan Fikri Bikin Timnas Indonesia Gagal Kalahkan Malaysia: Kami Beruntung...

Gerald Vanenburg Akui Absennya Arkhan Fikri Bikin Timnas Indonesia Gagal Kalahkan Malaysia: Kami Beruntung...

Timnas Indonesia U-23 hanya mampu bermain imbang saat menghadapi Malaysia di laga pamungkas Grup A Piala AFF U-23 2025
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT