LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Buya Yahya, hukum golput saat pemilu
Sumber :
  • youtube

Yakin Nekat Mau Golput saat Pemilu? Buya Yahya Tegaskan Tidak Nyoblos Itu Hukumnya...

Begini hukum golput dalam pemilu menurut Buya Yahya, bolehkah ikut jadi golput saat pemilu, tidak mau ikutan nyoblos ketika hari pemilihan, apa hukumnya golput?

Jumat, 9 Februari 2024 - 10:39 WIB

tvOnenews.com - Ketika menjelang pemilihan umum atau Pemilu, biasanya akan muncul fenomena orang-orang yang tidak mau memilih alias Golput.

Ada banyak alasan yang melatarbelakangi seseorang memutuskan untuk golput dalam pemilu.

Lantas bagaimana hukumnya golput menurut Islam?

Apakah boleh golput karena masih bingung memilih siapa calon yang tepat?

Baca Juga :

Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Al Bahjah TV, berikut penjelasan Buya Yahya tentang hukum golput.

Terkait dengan fenomena golput, Buya Yahya menerangkan bagaimana hukumnya dalam Islam.

"Golput itu berlaku jika memang sudah tidak ada pilihan yang bisa dipilih, akan tetapi jika di dalam ijtihad anda, di saat komunikasi dengan ulama, guru-guru anda kok sampai kepada satu pilihan, Maka anda harus pilih," jelas Buya Yahya.

"Tapi kalau memang mentok, anda tidak mampu, golput berlaku. Tapi, golputnya bukan golput ikut-ikutan," lanjutnya. 

"Golput hasil buah daripada upaya ijtihad. Golput itu sama kayak orang sakit nggak bisa dateng lalu nggak nyoblos," ujar Buya Yahya.

"Orang sakit kan udzur, udzurnya langsung diberi oleh Allah nggak bisa pergi atau dikasih pingsan di hari itu," lanjutnya. 

Keyakinan untuk golput ini menurut Buya Yahya harus berasal dari hasil diskusi dan bertanya kepada orang yang berilmu.

Bukan karena ikut-ikutan, atau golput karena mengikuti tokoh yang punya sifat yang kurang baik.

"Kemudian, jika golput itu asalkan buah daripada ijtihad. Karena ijtihad itu adalah bertanya kepada gurunya. Tolong guru, bertanya kepada guru," terang Buya Yahya.

"Atau informasi positif dari media-media yang baik. Anda dengar, anda timbang, anda diskusi sama temen-temen yang baik. Bukan teman yang suka mencaci maki dan mengolok, menghinakan. Anda komunikasi," lanjutnya. 

Buya Yahya menganjurkan untuk memilih di antara yang menurut pribadi paling baik.

"Kalau sudah sampai kepada ada yang menonjol, ya anda pilih itu. Kalau ternyata tidak, mentok bingung. Anda sampai menjelang pemilu kok masih bingung, berarti belum boleh milih oleh Allah," kata Buya Yahya.

"Tapi yang nggak boleh adalah, enggak menghimbau untuk memilih. Harus memilih kalau memang masih bisa dipilih. Itu harus," lanjutnya.

Maka selama masih ada yang terbaik yang bisa dipilih maka pilihlah dalam Pemilu, jangan golput.

"Selagi masih bisa dipilih harus memilih, karena adalah kalau seandainya baik sama baik. Ada yang lebih baik tentunya," ujar Buya Yahya. 

"Kalau jelek sama yang jelek ada yang lebih tidak terlalu jelek kan begitu, jadi masih ada yang dipilih. Kan bukan jelek sama rata-rata," sambungnya. 

"Kalau sudah mentok, golput sah karena enggak mungkin dipaksa orang memilih dalam kebingungan, misalnya apa ini kotoran ayam sama kotoran kambing disuruh milih enakan mana, pusing Anda," terang Buya Yahya.

Pilihlah yang paling baik di antara yang baik.

"Tapi kalau misalnya ini, minyak wangi ini sama minyak wangi ini. Mana lebih harum, kan begitu," kata Buya Yahya.

"Tapi kalau urusannya adalah, ada yang mungkin untuk pupuk lebih manfaat ini misalnya. Harus ada tarjah," lanjutnya. 

Buya Yahya menganjurkan untuk memilih dengan berdasarkan pada hasil diskusi bersama para ulama, bukan karena kepentingan pribadi semata agar bisa menilai mana yang paling terbaik.

"Tarjah itu adalah kecenderungan Anda sesuai dari buah ijtihad Anda, usaha Anda diskusi dengan ulama, tokoh-tokoh yang anda kenal," saran Buya Yahya. 

"Kalau memang sudah ada kecenderungan Anda pilih. Dan inget 5 tadi, dan khususnya yang ke-empat dan ke-lima tidak ada kepentingan pribadi dan mengadu kepada Allah selama Anda pilih," lanjutnya.

Jika sudah berikhtiar demikian, walaupun ternyata pilihannya salah pun tidak akan ikut menanggung dosanya.

"Biarpun salah, tidak dosa dihadapan Allah. Insya Allah selesai," ujar Buya Yahya.


Wallahua'lam.

(far)


Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bobby Nasution Ingin Sumatera Utara Jadi Wilayah Keadilan Restoratif: Enggak Perlu Sampai ke Ranah Hukum Berlebih!

Bobby Nasution Ingin Sumatera Utara Jadi Wilayah Keadilan Restoratif: Enggak Perlu Sampai ke Ranah Hukum Berlebih!

Ketua Dewan Penasihat AKSI, Bobby Nasution menginginkan Sumatera Utara menjadi wilayah restorative justice atau keadilan restoratif untuk perkara hukum ringan.
Jadwal Sholat Daerah Semarang dan Sekitarnya Hari ini, Jumat 13 September 2024

Jadwal Sholat Daerah Semarang dan Sekitarnya Hari ini, Jumat 13 September 2024

Jadwal sholat hari ini, Jumat, 13 September 2024 Semarang dan sekitarnya dari waktu imsak, Subuh, matahari terbit, Dhuha, Dzuhur/Jumat, Ashar, Maghrib, Isya.
Jadwal Shalat Jakarta dan Sekitarnya Hari ini, Jumat 13 September 2024

Jadwal Shalat Jakarta dan Sekitarnya Hari ini, Jumat 13 September 2024

Jadwal shalat hari ini, Jumat, 13 September 2024 DKI Jakarta dan sekitarnya dari waktu imsak, Subuh, matahari terbit, Dhuha, Dzuhur/Jumat, Ashar, Maghrib, Isya.
Peta Daerah Rawan Gangguan Keamanan saat Pilkada 2024 Terungkap, Satgas Cartenz Papua Selatan Klaim Beri Pengamanan 24 Jam di KPU dan Bawaslu

Peta Daerah Rawan Gangguan Keamanan saat Pilkada 2024 Terungkap, Satgas Cartenz Papua Selatan Klaim Beri Pengamanan 24 Jam di KPU dan Bawaslu

Kasatgas Humas Operasi Mantap Praja Cartenz II Wilayah Papua Selatan Kompol Nurjanah menyatakan pihaknya telah memetakan daerah rawan gangguan keamanan ketika Pilkada 2024.
Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran Akan Membludak, Bahlil: Enggak Ada Masalah Kok...

Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran Akan Membludak, Bahlil: Enggak Ada Masalah Kok...

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menilai bertambahnya jumlah menteri di kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuminh Raka tidak ada masalah.
Bukan Hanya Doa, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kirimkan Ini ke Orang Tua Sudah Meninggal Dunia: Akan Dinaikkan Satu Derajat

Bukan Hanya Doa, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kirimkan Ini ke Orang Tua Sudah Meninggal Dunia: Akan Dinaikkan Satu Derajat

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, selain berdoa ada amalan lain yang sangat baik dikirimkan kepada orang tua yang sudah meninggal. Amalan apakah yang dimaksud?
Trending
Urusan Bisa Mudah Jika Rutin Baca Surah Al Kahfi Setiap Hari Jumat? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Begini…

Urusan Bisa Mudah Jika Rutin Baca Surah Al Kahfi Setiap Hari Jumat? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Begini…

Surah Al Kahfi disunnahkan dibaca setiap hari jumat. Surah Al Kahfi memang panjang, namun Ustaz Adi Hidayat menyarankan setiap Muslim untuk tetap membacanya.
Bukan Hanya Doa, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kirimkan Ini ke Orang Tua Sudah Meninggal Dunia: Akan Dinaikkan Satu Derajat

Bukan Hanya Doa, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kirimkan Ini ke Orang Tua Sudah Meninggal Dunia: Akan Dinaikkan Satu Derajat

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, selain berdoa ada amalan lain yang sangat baik dikirimkan kepada orang tua yang sudah meninggal. Amalan apakah yang dimaksud?
Tegas, Hakim MK Tolak Mentah-mentah Permohonan Novel Baswedan Cs, Ini Alasannya

Tegas, Hakim MK Tolak Mentah-mentah Permohonan Novel Baswedan Cs, Ini Alasannya

MK tolak provisi Novel Baswedan dalam Perkara Nomor 68/PUU-XXII/2024 yang memohon untuk hentikan sementara proses seleksi calon pimpinan (capim) KPK 2024–2029.
Buntut Omongan Netizen, Dengan Nada Tinggi Adik Ruben Onsu Sebut 3 Anak Sarwendah termasuk Betrand Peto Punya Psikolog, Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Bahaya Lisan Mampu...

Buntut Omongan Netizen, Dengan Nada Tinggi Adik Ruben Onsu Sebut 3 Anak Sarwendah termasuk Betrand Peto Punya Psikolog, Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Bahaya Lisan Mampu...

Jodi Onsu yang merupakan adik dari Ruben Onsu ini pun akhirnya, menjelaskan seperti apa kondisi dari anak angkat Ruben dan Sarwendah. Sehingga perlu adanya.....
Teknologi AR Ini Bawa Masyarakat Bisa Rasakan Pengalaman Berfoto dengan Paus Fransiskus Secara Virtual

Teknologi AR Ini Bawa Masyarakat Bisa Rasakan Pengalaman Berfoto dengan Paus Fransiskus Secara Virtual

WIR Group (PT WIR ASIA Tbk) berpartisipasi dalam kunjungan Pemimpin Gereja Katolik Sri Paus Fransiskus ke Indonesia yang terjadi dari 3 hingga 6 September 2024.
Wajib Baca untuk Calon Pemimpin Negara, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Satu Amalan Ini Bisa Tekan Kasus Korupsi dengan...

Wajib Baca untuk Calon Pemimpin Negara, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Satu Amalan Ini Bisa Tekan Kasus Korupsi dengan...

Mulai dari shalat 5 waktu, sedekah, berbuat baik, dzikir dan sebagainya, ternyata ada satu amalan baik mampu menyadarkan para penguasa zalim, seperti korupsi..
Suporter Australia Sebut Stadion GBK seperti Kandang Sapi, Markas Kebanggaan Timnas Indonesia Itu Sampai Dibilang…

Suporter Australia Sebut Stadion GBK seperti Kandang Sapi, Markas Kebanggaan Timnas Indonesia Itu Sampai Dibilang…

Suporter Australia menganggap Stadion GBK yang menggelar laga melawan Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sebagai kandang sapi.
Selengkapnya