LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Padahal Sudah Tahu Bahaya, Jika Banyak Cicak di Rumah Langsung Dibunuh atau Dibiarkan Saja? Ustaz Adi Hidayat Bilang Sebaiknya di...
Sumber :
  • Kolase Tim tvOnenews

Padahal Sudah Tahu Bahaya, Jika Banyak Cicak di Rumah Langsung Dibunuh atau Dibiarkan Saja? Ustaz Adi Hidayat Bilang Sebaiknya di...

Ustaz Adi Hidayat menambahkan bahwa ketika Anda membunuh cicak, bukan hanya ada pahala disitu tapi menghilangkan keburukan-keburukan yang mungkin muncul.

Kamis, 19 Oktober 2023 - 17:54 WIB

tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat menyampaikan dalam salah satu ceramahnya bahwa sebelum persoalan membunuh cicak di rumah, ada yang harus dipahami terlebih dahulu.

Sebagaimana hadis Muslim nomor 2238 riwayat Sa'ad bin Abi Waqqas, termasuk hadis Al Bukhari nomor 3359 riwayat Ummu Syuraik.

Menurutnya, hikmah Allah saat menciptakan suatu mahluk apapun bentuknya, setidaknya terdiri dari 3 hal. 

Pertama, ada ujian kemaslahatan, jadi makhluk itu diciptakan agar kita mengambil kemaslahatan dan kebaikannya saja.

Baca Juga :

Seperti saat Allah menciptakan lebah untuk kemudian diambil madu darinya. Kita gak pernah mempermasalahkan lebahnya, hanya fokus ambil madunya dan sengatannya untuk obat.

Kedua, sebagai ujian mudharat agar kita mengetahui ada keburukan yang harus kita hindari. Misalnya nyamuk diciptakan untuk menunjukkan ada lingkungan kotor disitu dan ada penyakit yang harus dihindari.

"Makanya ketika dia muncul, fitrahnya dia memang mesti dibunuh. Kenapa harus dibunuh, karena di lingkungan itu ada yang kotor dan membawa kotoran yang mungkin bisa berpindah satu dengan lainnya," ujar Ustaz Adi Hidayat.

"Jadi persoalannya bukan bunuh atau tidak bunuh, tapi ada ujian bagi kita yang menghadirkan mudharat bagi kita yang harus kita hilangkan," sambungnya.

Menurut Ustaz Adi Hidayat, ketika cicak diciptakan oleh Allah bukan untuk dibunuh, melainkan untuk menunjukkan ada mudharat disuatu tempat dengan adanya kotoran-kotoran.

Ilustrasi Cicak, hewan fasik kecil yang boleh dibunuh menurut Nabi SAW. Source: istockphoto

Ustaz Adi Hidayat menyampaikan, maka Nabi SAW memerintahkan untuk membunuh cicak dan mendapat pahala disitu.

Cicak, Hewan Fasik Kecil Menurut Nabi SAW

"Membunuhnya cicak itu seperti kita membunuh nyamuk. Untuk menunjukkan adanya kotoran disitu yang harus kita jauhkan," terang Ustaz Adi Hidayat, dilansir dari YouTube Suara Jendela, Kamis (19/10/23).

Ustaz Adi Hidayat menambahkan bahwa ketika Anda membunuh cicak, bukan hanya ada pahala disitu tapi menghilangkan keburukan-keburukan yang mungkin muncul.

"Termasuk disitu mengusir keadaan jin. Karena jin senang di tempat yang kotor," papar Ustaz Adi Hidayat.

"Makanya saya biasa katakan, kalau ada cicak di beberapa tempat, itu jin biasanya ada juga disitu. Karena jin suka ditempat yang kotor," lanjutnya.

Nabi juga menyebut cicak sebagai hewan fasik kecil, selain membawa kotoran, cicak juga pernah meniup-niup api yang sedang membakar Nabi Ibrahim AS supaya api semakin menyala.

(udn)

Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Kasus pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari di Padang Pariaman terus menyita perhatian publik.
Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda heran banyak pemain yang rela lepas passport demi bela Timnas Indonesia: Kenapa tidak menunggu panggilan 'Timnas Pusat'?
Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Meraih keberhasilan bukan hanya dengan usaha tapi juga dibarengi dengan ibadah. Kata Ustaz Adi Hidayat sebut ada amalan yang mudah diterapkan sehari-hari...
Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

CEO PT Inerco Global International Hendrik Kawilarang Luntungan menyoroti perhitungan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) bisa berpihak terhadap produsen pipa baja seamless.
Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Dua Warga Negara Asing (WNA) terdampar di Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo, Jumat (20/9/2024) sekira pukul 17.30 WIB.
Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Sejumlah karya film kerap mengangkat sejarah kelam Indonesia berupa peristiwa terkait keberadaan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Trending
Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Meraih keberhasilan bukan hanya dengan usaha tapi juga dibarengi dengan ibadah. Kata Ustaz Adi Hidayat sebut ada amalan yang mudah diterapkan sehari-hari...
Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Sejumlah karya film kerap mengangkat sejarah kelam Indonesia berupa peristiwa terkait keberadaan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Dua Warga Negara Asing (WNA) terdampar di Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo, Jumat (20/9/2024) sekira pukul 17.30 WIB.
Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

CEO PT Inerco Global International Hendrik Kawilarang Luntungan menyoroti perhitungan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) bisa berpihak terhadap produsen pipa baja seamless.
Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Kasus pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari di Padang Pariaman terus menyita perhatian publik.
Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda heran banyak pemain yang rela lepas passport demi bela Timnas Indonesia: Kenapa tidak menunggu panggilan 'Timnas Pusat'?
Reaksi Para Pemain Timnas Indonesia Usai Asnawi Mangkualam Kalahkan Persib Bandung, Komentar Justin Hubner Bikin Ngakak 

Reaksi Para Pemain Timnas Indonesia Usai Asnawi Mangkualam Kalahkan Persib Bandung, Komentar Justin Hubner Bikin Ngakak 

Sejumlah pemain Timnas Indonesia memberikan reaksi usai Asnawi Mangkualam dan klubnya, Port FC mengalahkan Persib Bandung di AFC Champions League Two (ACL2) 2024/2025.
Selengkapnya