Ustaz Adi Hidayat Beri Tips Memilih Istri agar Pria Tak Menyesal, Jangan Buru-buru, tapi....
- tim tvOnenews
Ustaz Adi Hidayat kemudian menjelaskan bagaimana sifat kecantikan Khadijah ini yang tidak tampak dalam sifat-sifat fisiknya.
Dikisahkan suatu kali, Rasululllah SAW turun dari Gua Hira, ternyata ayat pun turun tiba-tiba Nabi mendapat panggilan Muhammad.
Begitu Nabi melihat keatas, dilukiskan ada sosok yang sedang duduk diantara langit dan bumi.
Kemudian ketika itu, perasaan takut, gelisah, bulu kuduk merinding tapi masih punya kesempatan mengelak.
Lalu Nabi percepat jalan, sampai kerumah dan mengetuk pintu dan dibuka oleh Sayyidah Khadijah. Lalu ketika Nabi melihat wajah Khadijah, setengah kegelisahannya hilang.
"Nanti lain waktu, kita punya kajian, pesona istri Rasulullah. Ternyata istri Nabi itu diizinkan oleh Allah menikah lebih dari 4 perempuan, karena seluruh istri Nabi itu mewakili seluruh perempuan di muka bumi," terang Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat menerangkan dan menyuruh kepada para jamaah untuk mengecek kebenaran ini.
"Dari istri yang paling perhitungan sampai yang paling cemburuan, ada ya. Sebelum menikah dengan Nabi. Setelah menikah dengan Nabi urusannya pada itungan akhirat. Dulu uang belanja, sekarang bagaimana satu kurma jadi ibadah," pungkas Ustaz Adi Hidayat.
"Dulu cemburunya pada urusan dunia, sekarang saat istri salat malam, saya pun harus salat malam. Kalau dia (Nabi) menerima wahyu tau, saya pun harus tau. Itu cemburunya pada keindahan-keindahan," ujar Ustaz Abdul Somad.
Ustaz Adi Hidayat pun berpesan kepada para jamaahnya, sepulang dari kajian untuk mengecek, sifatnya mirip dengan istri Nabi yan mana.
Kemudian begitu Nabi masuk rumah, kata Nabi kepada Khadijah, tolong selimuti saya, pada sat itu sedang hujan.
Nabi berkata, Allahumma shoyyiban nafi'an. "Ya Allah, turunkan lah pada kami hujan yang bermanfaat."
Begitu masuk ke kamar, Rasulullah SAW kemudian berbaring, istrinya (Khadijah) menyelimuti. Kata Khadijah, 'Suamiku sayang, kamu ini orang baik. Gak punya musuh, sering menolog orang, dan yakinkan pada dirimu, aku akan bersamamu dalam suka dan duka'. Seketika setelah kalimat itu mengalir, Nabi menjadi tenang.
Load more