Sejarah Lempar Jumrah dan Maknanya
- tim tvOnenews/Nurwan
Makna Lempar Jumrah
Melontar jumrah mengingatkan kepada jemaah haji bahwa Iblis akan selalu berusaha menghalangi manusia melakukan kebaikan.
Dalam sebuah hadits, Nabi Muhammad SAW pernah mengingatkan mengenai adanya Iblis di aliran darah manusia.
“Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah SAW bersabda:
‘’Sesungguhnya setan mengalir pada manusia di tempat darah mengalir dalam dirinya.’’ (HR. Bukhari, Muslim dan Abi Daud).
Melempar jumrah adalah simbol perlawanan sepanjang umur manusia terhadap Iblis.
Melontar jumrah juga menjadi simbol kutukan kepada unsur kejahatan yang sering merusak manusia. Dengan melontar jumrah diharapkan muncul tekad kuat untuk tidak lagi melakukan aktivitas yang dapat mendatangkan bahaya baik untuk diri sendiri atau pun masyarakat.
Lempar jumrah haruslah dilakukan dengan benda padat berupa kerikil, tidak boleh menggunakan benda cair atau yang lembek.
Lempar jumrah tidak cukup sekali, tapi tujuh kali dan harus tepat mengenai sasaran.
![]()
Suasana Saat Jemaah Haji Lempar Jumrah (ant)
Lempar Jumrah Perlawanan Terhadap Setan dan Sifat-sifatnya
Dalam melawan Iblis atau Setan, haruslah dilakukan secara ulet dan sekuat tenaga.
Sifat-sifat syaitaniyah yang cenderung destruktif harus dikeluarkan, dilemparkan, dan dibuang sekuat tenaga dari dalam diri manusia.
Oleh karenanya. proses mengeluarkan dan melemparnya harus dipastikan tepat agar tidak salah sasaran dan dilakukan dengan niat yang kokoh, berulang kali, terus-menerus hingga kejahatan itu sirna dari dalam diri manusia.
![]()
Suasana Saat Jemaah Haji 2023 Lempar Jumrah (tim tvOne/Budi Zulkifli)
Setan Tidak Akan Berhenti Menggoda
Godaan Setan kepada manusia akan selalu ada dan tidak mudah dirasakan. Hanya orang-orang yang hidup ikhlas sajalah yang akan mampu menanggulangi godaan setan itu.
Semoga kita dapat mencontoh bagaimana Nabi Ibrahim AS dan keluarganya yang dapat melawan godaan Iblis saat ingin mentaati perintah Allah SWT untuk menyembelih Nabi Ismail.
Wallahua'lam
Load more