Ustaz Adi Hidayat Minta Kita Jangan Sepelekan Istighfar, Keutamaannya Dahsyat! Salah Satunya Terkabulnya Doa
- Tangkapan Layar/YouTube Adi Hidayat Official
“Istighfar jangan dikira biasa. Itu amalan dahsyat yang bisa senilai dengan Infaq sabar, senilai dengan khusyuk,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Oleh karena itu, kata Ustaz Adi Hidayat, banyak para ulama yang memilih untuk membaca istighfar saat memiliki waktu singkat.
![]()
Ilustrasi (envato element)
“Makanya banyak para ulama dia hanya memiliki waktu singkat dia hanya memohon dengan istighfar,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Misalnya, waktu singkat antara dua khutbah saat jumat.
“Jadi kalo doa anda terlampau banyak makan mending anda istighfar,” saran Ustaz Adi Hidayat.
Dengan mengucap istigfar, kata Ustaz Adi Hidayat, maka doa akan terkabul.
“Allah mengampuni dosa anda dan mengabulkan doa Anda,” tandas Ustaz Adi Hidayat.
Kemudian, Ustaz Adi Hidayat menceritakan sebuah kisah tentang Imam Ahmad bin Hanbal, murid dari Imam Syafi’i.
“Saya pernah kisahkan dulu, kisah tukang roti dengan salah seorang Imam besar, Imam Ahmad bin Hanbal,” kata Ustaz Adi Hidayat.
![]()
Ilustrasi (sumber: pixabay)
Suatu hari Imam Ahmad diperjalankan hingga ia terlampau letih dan masuk ke sebuah masjid.
Namun marbot masjid itu mengusir Imam Ahmad dengan sangat kasar.
“Beliau ingin istirahat di sebuah masjid, begitu masuk diusir oleh marbot masjid, marbot itu tidak tahu kalau itu Imam besar karena dia tidak pernah bertemu, hanya mendengar nama Imam Ahmad,” kata Ustaz Adi Hidayat saat menceritakan kisah tersebut.
Bahkan setelah keluar dari masjid dan istirahat di selasar, Imam Ahmad kembali diusir dengan kasar oleh Marbot tersebut.
“Imam Ahmad belum paham kenapa bisa terjadi seperti itu, kemudian Imam Ahmad berjalan dan tiba-tiba ada tukang roti sedang membuat adonan,”
Tukang roti yang melihat Imam Ahmad kecapean lantas menyapa dan menawarkan untuk beristirahat.
“Tukang roti belum tahu siapa orang tersebut, namun ia membantu karena melihat Imam Ahmad kecapean,” katanya.
Saat sedang istirahat, Imam Ahmad memperhatikan, si tukang roti yang setiap membuat adonan ia selalu mengucapkan istighfar.
Imam Ahmad paham namun ia ingin menguji si tukang roti. Kemudian bertanyalah ia kepada tukang roti alasan dia selalu istighfar saat membuat adonan.
Load more