Dilaporkan Karena Konten 'Polisi Pengabdi Mafia', Uya Kuya: Kita Orang Sekolahan Punya Akal Sehat
- Kapanlagi
Uya Kuya mengatakan bahwa dirinya tidak gentar meskipun saat ini dipolisikan dengan tuduhan menyebarkan berita bohong alias hoax.
"Kalau sudah kecebur dan nyeburin kaki segini saya nggak mungkin naik lagi. Intinya kalau saya mundur, saya malu sama bapak-bapak di sini," jelas Uya.
Uya mengatakan bahwa dia akan tetap membuat konten yang sama seperti yang dibuat dengan pengacara Brigadir J tersebut.
"Ada, konten-konten gue justru deg-degan. Cuma selagi omongannya dapat mempertanggungjawabkan omongannya dan itu kenyataan justru pemerintah Pak Jokowi harus berterima kasih," lanjutnya.
Kamaruddin: Melapor adalah Hak Setiap Orang
![]()
Kuasa Hukum Keluarga brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak (viva.co.id/Yeni Lestari)
Sebelumnya, Kamaruddin juga telah memberikan tanggapan. Ia mengau tidak kaget dan menyebut pelaporan terhadap dirinya sudah direncanakan Ferdy Sambo cs sejak bulan Juli lalu.
Kamaruddin juga mengaku mendapat informasi dari intelijen sekitar bulan Agustus sampai September bahwa komplotan Sambo ingin mencari ormas untuk memenjarakannya.
Bahkan, dirinya juga diingatkan oleh Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto untuk berhati-hati, karena juga mengetahui hal tersebut.
"’Ya gapapa lah kalau dilapor, ya hak setiap orang melapor' saya bilang. Maka mulainya meminjam nama ormas-ormas tertentu untuk melapor saya. Malahan Kabareskrim juga bilang sudah pernah mengingatkan saya untuk saya hati-hati karena beliau juga tahu, kan gitu," ucap Kamaruddin.
Sebelumnya, kuasa hukum keluarga Brigadir J tersebut juga mengungkap sosok yang menjadi tempat Ferdy Sambo berkonsultasi untuk.
“Maka sesuai laporan intelijen saya per Juli 2022, mereka telah berkonsultasi kepada beberapa orang profesor doktor, yang mereka tidak sadari profesor doktor itu masih kerabat saya dan istrinya satu kelas dengan istri saya dulu waktu kuliah," sambungnya.
Kamaruddin juga menyampaikan jika hal yang dikonsultasikan oleh Ferdy Sambo cs adalah cara untuk menangkap kuasa hukum Brigadir J tersebut.
"Mereka konsultasi bagaimana cara menangkap saya, tetapi karena saya tidak gentar, kita hajar terus melalui fakta-fakta hukum makanya mereka yang duluan masuk, bukan saya yang masuk, kan begitu," kata kuasa hukum keluarga Brigadir J tersebut. (viva/Mzn)
Load more