Nikita Mirzani Ngamuk Di Sidang, PN Serang: Kondisi Psikisnya Masih Agak Terganggu
- IntipSeleb/Yudi
Jakarta - Ramai menjadi perbincangan publik soal tindakan Nikita Mirzani yang diduga membanting mikrofon hingga melempar map berkas dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik pada 19 Desember 2022 lalu.
Insiden tersebut berawal dari aksi adu mulut Nikita Mirzani dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU) masalah sulitnya meminta izin untuk berobat.
Perempuan yang akrab disapa Nyai itu kemudian terlihat menepis mikrofon hingga terjatuh dan sampai melempar map berkas. Hal itu terjadi setelah majelis hakim mengetuk palu, menandakan sidang sudah selesai.
Pihak Pengadilan Negeri (PN) Serang akhirnya menegur keras perbuatan yang dilakukan oleh Nikita Mirzani dalam sidang tersebut.
Kritikan dan masukkan untuk terdakwa Nikita Mirzani disampaikan oleh humas Pengadilan Negeri (PN) Serang, Uli Purnama. Dia menyayangkan aksi sang artis dalam sidang tersebut.
"Nikita kalau enggak salah itu meminta dokumen. Sebenarnya bukan melempar, tapi menepis mikrofon ya, mendorong," ujar Humas PN Serang, Uli Purnama kepada awak media di Pengadilan Negeri (PN) Serang, dikutip dari laman VIVA (21/12/2022).
Uli juga menjelaskan bahwa karena tindakan tersebut, pihaknya sudah meminta kuasa hukum Nikita Mirzani untuk menasihatinya untuk tidak mengulangi perbuatan serupa dalam persidangan selanjutnya.
Menurut dia, esensi dari sebuah sidang tentu mendengarkan keterangan dari setiap saksi. Sehingga untuk menciptakan suasana yang kondusif dalam persidangan, perlu adanya keseriusan dari kedua belah pihak.
"Jangan sampai hal-hal ini bisa terulang dan merugikan. Karena esensi persidangan kan bukan itu sebetulnya, tapi mendengarkan keterangan saksi," jelasnya.
Uli sangat memahami bahwa tindakan yang dilakukan sang artis kemungkinan imbas dari kekesalannya, saat Kepala Seksi Pidana Umum Kejari Serang, Edward, diduga menyulitkan perempuan 36 tahun tersebut.
Apalagi ditambah dengan kondisi psikologis ibu tiga anak tersebut yang sudah mendekam lama di penjara, sekaligus masalah 3 kali mangkirnya Dito Mahendra dalam persidangan tersebut.
"Kita pahami sikapnya seperti itu, tapi kita akan coba ingatkan di (sidang) minggu berikut tidak dilakukan, karena mungkin kondisi psikis dia masih agak terganggu," ungkap Uli.
Load more