tvOnenews.com - Ramai jadi perbincangan di media sosial terkait cuitan Kaesang Pangarep yang mengunggah foto Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Kaesang meminta izin kepada Basuki untuk menjadi saksi pernikahan dirinya dengan Erina Gudono.
“Mohon maaf saya sampaikan kepada pak Menteri @KemenPU karena hari ini tidak bisa motret. Sekali lagi mohon maaf ijin pak Menteri” bunyi cuitan Kaesang di akun twitternya, dikutip Minggu, 11 Desember 2022.
Cuitan tersebut kemudian mendapatkan reaksi yang beragam dari warganet.
Sebagaimana diketahui, akad nikah Kaesang Pangarep dan Erina Gudono telah rampung digelar pada Sabtu, 10 Desember 2022 kemarin. Kini keduanya telah sah menyandang status sebagai suami dan istri.
Dalam prosesi akad nikah tersebut, dua menteri Presiden Jokowi yaitu Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dipilih menjadi saksi pernikahan.
Saat akad nikah, baik Pratikno maupun Basuki nampak hadir dan duduk satu meja saat akad nikah diucapkan Kaesang. Keduanya nampak menggunakan pakaian adat Jawa gaya Yogyakarta.
Terkait pemilihan Pratikno dan Basuki sebagai saksi pernikahan, Presiden Jokowi menjelaskan jika keputusan tersebut merupakan keinginan dari Kaesang sendiri.
"Itu yang pilih (saksi nikah) 100 persen Kaesang," ujar Jokowi.
Sedangkan Kaesang Pangarep mengatakan alasan dirinya memilih Pratikno dan Basuki Hadimuljono sebagai saksi nikah karena keduanya dinilai merupakan sosok pekerja keras.
"Saya kira kan semua juga tahu, Pak Menteri, kayak Pak Menteri Basuki sama Pak Menteri Pratikno bekerja keras setiap hari. Kami pingin beliau-beliau (jadi) saksi nikah akad kami," jawab Kaesang.
Kaesang dan Erina saat Jalani Prosesi Adat, Pakai Busana Pengantin Dodotan Solo Basahan (tim tvOne/Teguh Joko Sutrisno)
Setelah melangsungkan akad pernikahan pada Sabtu (10/12/2022) kemarin, pasangan pengantin Kaesang Pangarep dan Erina Gudono melaksanakan prosesi ada ngunduh mantu hari ini, Minggu (11/12/2022) di Loji Gandrung Kota Surakarta.
Keduanya memakai busana adat yang disebut dodot Solo Basahan. Kaesang Pangarep tampak gagah dengan busana yang terbuka pada bagian atas sehingga menampakkan badannya yang kekar. Sementara Erina tampak cantik dan lembut dengan hiasan ronce melati pada sanggulnya.
Di awal prosesi, keduanya berjalan ke gerbang masuk Loji Gandrung untuk menyambut kedatangan Ibu dari Erina yang juga mertua Kaesang beserta keluarga.
Rombongan kemudian masuk menuju pendopo Loji Gandrung disambut orangtua Kaesang, Joko Widodo dan Iriana beserta keluarga. Kemudian dua pengiring masing-masing keluarga saling menyapa dengan tembang tradisional Jawa.
Tradisi ini disebut tata cara pasrah panampi boyong temanten sekalian. Dilanjutkan tata cara adat gepyokan (adat Jawa ) dan minum air putih/air zam-zam. Kemudian memakaikan kain sindur kepada pengantin sekalian dan menuju pelaminan.
Setelah itu Kaesang dan Erina menghaturkan sungkem kepada orang tua mereka. Tata cara ini disebut pangabekten/sungkeman.
Dilanjutkan tata cara tumplak punjen (adat Jawa). Kemudian prosesi nyebar udik-udik yaitu menabur beras dan uang. Dilanjutkan begalan/membagi-bagikan perlengkapan rumah tangga dan lain-lain (adat Jawa).
Warga Penuhi Loji Gandrung dan Jalan Slamet Riyadi (tim tvOne/Teguh Joko Sutrisno)
Lautan warga dari berbagai daerah di Indonesia memadati sepanjang Jalan Slamet Riyadi dan Diponegoro di Kota Solo, Minggu, menyambut antusias acara kirab pengantin putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono.
Masyarakat melambaikan tangan dan mengelu-elukan kedua mempelai dan Presiden Jokowi, bertanda ikut bahagia atas pernikahan Kaesang dan Erina yang dilaksanakan dengan adat Jawa.
Dua mempelai dengan mengenakan pakaian pengantin adat jawa "Dodotan Basahan Solo", juga membalas dengan lambaian tangan dan senyum kebahagiaan.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dalam kesempatan itu dipercaya sebagai penanggung jawab keamanan.
"Saya sebagai penanggung jawab keamanan harus menerjemahkan. Sesuai keinginan pemangku hajat, tetapi juga bagaimana caranya bisa nyaman dan aman," kata Andika.
Ia juga menyampaikan memang khusus rute kirab terekspos langsung pada masyarakat sekitar 1,8 juta orang. Pihaknya sudah merencanakan menggelar kemudian mengecek ada yang diperbaiki dan sekarang jam kirabnya.
Jumlah personel dari TNi yang diturunkan dalam kegiatan kirab tasyakuran pernikahan Kaesang-Erina, sebanyak 9.600 orang, ditambah Polri, dan institusi lain seperti pemadam kebakaran, tenaga medis, dan lainnya totalnya sebanyak 11.800 orang. (ito/Mzn)
Load more