News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Viral Video Warga Gelar Selamatan Tradisi Perang Nasi, Menuai Komentar Netizen

Viral video warga gelar selamatan tradisi perang nasi, gelaran tradisi itu tersebar di media sosial dan menuai sorotan netizen atas video tersebut, Senin 10/10
Senin, 10 Oktober 2022 - 14:52 WIB
Tradisi perang nasi di Ngawi.
Sumber :
  • tangkapan layar @pekalonganinfo

Jakarta - Viral video warga gelar selamatan tradisi perang nasi, gelaran tradisi itu tersebar di media sosial dan menuai sorotan netizen, Senin (10/10/2022).

Video warga menggelar selamatan sebagai bentuk syukur. Sejumlah warga Ngawi merayakan sedekah bumi dan menjadi bagian budaya dan tradisi indonesia yang dikenal dengan multikulturalisme.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Viral Video Warga Gelar Selamatan Tradisi Perang Nasi, Menuai Sorotan Netizen

Video viral itu diunggah oleh akun Instagram @pekalonganinfo, pada Minggu (9/10/2022).

"Viral, Gelar Selamatan, warga saling lempar makanan. Lokasi: Sidolaju, Ngawi, Jawa Timur," tulis keterangan unggahan akun Pekalonganinfo yang dikutip tvonenews.com, pada Senin (10/10/2022).

Dalam unggahan video itu memperlihatkan sekumpulan warga menggelar selamatan sebagai bentuk perayaan hasil panen para petani.

Sekumpulan warga tengah merayakan sedekah bumi itu dengan saling melemparkan nasi yang dibungkus dengan daun pisang yang disuguhkan oleh para warga. Perayaan ini pun disebut dengan nama Perang Nasi.

Mereka tampak memakai sarung dan peci dengan duduk berbaris saling berhadapan di halaman depan rumah tersebut.

Namun, dalam rekaman video itu memperlihatkan saat mereka sedang melakukan aksi saling lempar makanan yang di suguhkan di hadapan mereka.

Tampak mereka berebut mengambil makanan yang ada di hadapan mereka, kemudian melemparnya ke arah jamaah atau warga lainnya. Terlihat jelas warga dari arah sebelah timur berdiri melempar makanan ke arah barat. Begitu pula sebaliknya dari arah barat membalas melempar nasi.

Sementara itu, warga lainnya sibuk memungut makanan yang berserakan di bawah. Terlihat tempat mereka menggelar selamatan tampak berantakan dengan berserakan makanan-makanan.

Tetapi, dalam unggahan video itu tidak dijelaskan kronologi detail peristiwa selamatan yang diikuti saling lempar nasi.

Sontak saja, unggahan video yang menampilkan selamatan tradisi perang nasi tersebut menuai sorotan dan beragam reaksi komentar dari netizen.

Beberapa netizen menyayangkan aksi yang dilakukan oleh warga tersebut karena membuang-buang makanan. Meski itu menjadi tradisi.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebagian netizen pun telah memaklumi bahwa itu bagian dari tradisi dari daerah Ngawi.

"Itu perang nasi di Ngawi. Namany tradisi hasil panen. Semakin banyak nasi bungkus yg dibawa berarti semakin bagus hasil panen. Viral karena bagian media yg kurang smart," tulis netizen.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT