H-5 Menikah Malah Jadi Korban WO Ayu Puspita, Zahra Syok Rugi Rp 90 Juta: Lemas
- youtube transtv
Jakarta, tvOnenews.com- Korban dari kasus wedding organizer atau WO Ayu Puspita bermunculan. Salah satunya Zara yang menceritakan kisah pilunya.
- youtube transtv
Â
Dia berencana nikah pada minggu depan. Malah menjadi korban penipuan WO Ayu Puspita.
Dalam ceritanya, kasus WO Ayu Puspita ini viral di media sosial. Lantaran sejumlah korban mendatangi rumah Ayu di kawasan Jakarta Timur.
Zahra korban WO Ayu Puspita, mengatakan H-5 atau 13 Desember 2025 menikah harus menanggung kerugian besar.
Syok berat hingga lemas, ketika tahu WO Ayu Puspita yang ia pilih untuk melengkapi momen bahagianya tersebut harus tertunda. Sebab ownernya tersandung kasus penipuan.
Dia sebagai korban merasa malu dan kaget karena isu penipuan wedding organizer Ayu itu sudah tersebar ke grup whatsapp Mamahnya.Â
"Jadi saya terima wa panjang dari pic dari WO Ayu. Dia bilang kamu harus cari plan b untuk mencari yang lain, kita sepertinya tidak bisa lanjutin nikahan kamu," kata Zahra, korban wo po ayu puspita dari youtube transtv diunggah (9/12), dikutip Jumat (12/12).
Hal yang buatnya syok lagi, PIC atau penanggung jawab dari tim WO Ayu mengirimkan pesan panjang pakai Whatsapp menyatakan harus batal pakai jasa WO Ayu Puspita.
Padahal dirinya sudah membayar WO sebesar Rp 90 juta harus memutar otak mencari penggantinya. Sebab acara sudah didepan mata.
"Saya tahunya dari grup wa mamah yang kirim digrup viral ditiktok, aku jadi tahu dan itu aku tinggal 5 hari lagi," sambungnya.
"Ya lemas aku bingung harus apa," ungkapnya dengan wajah sedih.
Atas aksi penipuan Ayu Puspita, ratusan calon pengantin banyak yang jadi korban. Kerugiannya juga beragam ada yang sampai ratusan rupiah.
Viral WO Ayu Puspita Ditindak Polisi
- dok.tvonenews.com/tangkapan layar yt
Â
Sebelumnya, ratusan orang grebek rumah Ayu Puspita di Jakarta Timur. Hal inipun sudah dibenarkan Kepolisian.
Aksi penggerebekan Rumah Ayu tersebut berlangsung pada Minggu sore, 7 Desember 2025, membuat kasus ini kini resmi ditangani Polda Metro Jaya.Â
Load more