5 Fakta Kiper Asal Bandung yang Nyasar ke Kamboja hingga Diselamatkan KBRI Phnom Penh
- Kolase tvOnenews/TikTok
Jakarta, tvOnenews.com – Nama Rizki Nur Fadilah kiper muda asal Bandung mendadak jadi perbincangan publik usai keluarganya melaporkan bahwa ia diduga menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Kamboja.
Awalnya Rizki berangkat dari Bandung setelah mendapat tawaran untuk bergabung dengan salah satu Sekolah Sepak Bola (SSB) di Medan dan peluang seleksi di PSMS Medan.
Namun beberapa hari kemudian keluarga justru mendapat kabar bahwa Rizki berada di Kamboja.
- Istimewa
Kasus ini viral setelah keluarga, termasuk sang nenek, meminta bantuan pemerintah melalui media sosial agar Rizki dipulangkan ke Indonesia.
Berikut lima fakta terbaru terkait kasus ini:
1. Rizki Bantah Dipaksa dan Sebut Berangkat atas Kemauan Sendiri
Melalui video di akun TikTok pribadinya, Rizki akhirnya muncul dan memberikan klarifikasi. Ia membantah telah dipaksa atau mengalami kekerasan.
“Saya ingin meluruskan fakta terkait isu yang sedang beredar dikarenakan itu tidak benar. (Berangkat ke Kamboja) itu kemauan saya sendiri, tidak ada paksaan,” ujar Rizki.
Ia juga menyebut kondisinya baik dan mendapat makanan di tempatnya tinggal.
2. Netizen Curiga Klarifikasi Tidak Natural
- Kolase tvOnenews/TikTok
Meski begitu, video klarifikasi tersebut justru menimbulkan kecurigaan warganet. Dalam video, Rizki terlihat tegang, beberapa kali menoleh ke arah lain, dan tangannya berada di belakang tubuhnya.
“Ini mah baca dan wajahnya tegang,” tulis salah satu netizen.
“Mata tidak bisa bohong, kelihatan sekali dalam kondisi tertekan,” komentar netizen lainnya.
3. Keluarga Lapor Polisi dan Minta Bantuan Pemerintah
Pada Selasa malam, sejumlah keluarga dan kerabat mendatangi Polresta Bandung untuk memberikan keterangan ke Unit PPA.
Video sang nenek, Imas Siti, memegang foto cucunya sambil meminta bantuan pejabat negara, sempat viral dan ikut mendorong perhatian publik.
4. KBRI Phnom Penh Pastikan Rizki Bukan Korban TPPO
KBRI Phnom Penh kemudian mengeluarkan pernyataan resmi bahwa Rizki bukan korban TPPO.
Load more