Masih Ingat Ahmed Al-Kaf? Wasit yang Bikin Indonesia Gagal Menang Bahrain, Tak Disangka Nasibnya Kini Malah ...

Jakarta, tvOnenews.com - Nama Ahmed Al-Kaf masih lekat di ingatan para suporter Timnas Indonesia. Wasit yang dianggap jadi biang kegagalan Indonesia meraih kemenangan atas Bahrain itu kini kembali muncul — bukan untuk meminta maaf.

Timnas Indonesia memiliki pengalaman pahit saat menjalani laga tandang melawan Bahrain dalam leg pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Penyebabnya adalah keputusan-keputusan kontroversial yang dibuat oleh wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaf, yang dinilai sangat merugikan skuad Garuda.

Dalam pertandingan tersebut, tim Merah Putih harus puas berbagi angka 2-2 dengan tuan rumah Bahrain di Bahrain National Stadium.

Indonesia melayangkan protes keras karena gol penyama kedudukan dari Bahrain dicetak jauh melewati batas waktu tambahan yang seharusnya.

Gol dari Mohammad Marhoon terjadi di menit ke-90+9, sementara waktu tambahan yang diberikan oleh ofisial pertandingan hanya enam menit.

Akibat keputusan tersebut, keunggulan 2-1 yang sebelumnya diraih melalui gol dari Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick sirna begitu saja.

Sumber :

• AFC

Kejadian itu memicu kemarahan besar dari berbagai pihak, terutama suporter Timnas Indonesia.

Peristiwa ini bahkan mendapat julukan “Tragedi 90+6=99” yang sempat ramai diperbincangkan di media sosial.

Ahmed Al-Kaf pun menerima konsekuensi sosial dari para pendukung Timnas Indonesia, termasuk akun Instagram pribadinya yang hilang serta banjir hujatan di dunia maya.

Kemenangan yang sudah di depan mata hilang begitu saja. Bila saja Al-Kaf meniup peluit tanda akhir pertandingan tepat pada menit 90+6, Indonesia bisa saja membawa pulang kemenangan 2-1 atas Bahrain.

Jika hasil tersebut tercapai, peluang Garuda untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 terbuka lebih lebar.

Melihat klasemen Grup C saat ini, andai Indonesia menang di laga itu, mereka bisa menduduki posisi ketiga dengan raihan 11 poin — unggul satu angka atas Arab Saudi (10 poin), dan hanya berselisih dua poin dari Australia di posisi kedua.

Namun, akibat gol di menit tambahan yang kontroversial itu, Indonesia harus puas duduk di peringkat keempat dengan sembilan poin.