Terungkap Kepribadian Timothy Anugerah Saputra Mahasiswa Unud Dikenal seperti ini, Kini Akhiri Hidup Imbas Di-bully
- Kolase Instagram/@8_11_timothyanugerah & Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Kepribadian mendiang Timothy Anugerah Saputra, mahasiswa Sosiologi Universitas Udayana (Unud), Bali mengharukan warganet.
Hal ini terungkap setelah kabar duka Timothy Anugerah Saputra mengguncang hingga viral di media sosial.
Disclaimer: Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi dan refleksi, bukan untuk menginspirasi atau membenarkan tindakan bunuh diri dalam bentuk apa pun. Jika Anda atau orang terdekat Anda mengalami tekanan berat, depresi, atau memiliki pikiran untuk menyakiti diri sendiri, segera cari pertolongan profesional.
Timothy Anugerah Saputra tewas setelah diduga melompat dari lantai empat gedung FISIP, Unud pada Rabu (15/10/2025).
Warganet langsung berbondong-bondong mengungkap seputar kepribadian Timothy ketika ikut berduka cita.
Salah satu akun Instagram bernama @nehemiaesa mengutarakan sosok Timothy dikenal sangat sopan saat magang di tempat kerjanya.
"Anaknya sopan, baik, kita sering ngobrol dan tukar pikiran. Dia anak yang thoughtfull banget sama anak-anak kantor," ujar Nehemiaesa dikutip tvOnenews.com, Minggu (19/10/2025).
- Instagram @8_11_timothyanugerah & X @republikplus62
Pada saat itu, Timothy merupakan sosok mahasiswa yang gigih dan selalu ikut kegiatan sosial.
"Dia nggak judgemental sama sekali. Bahkan dia ikutan kegiatan kami juga penyuluhan untuk teman-teman risiko tinggi," tuturnya.
Kegiatan penyuluhan tersebut cukup menggetarkan publik karena Timothy ikut berkecimpung menolong orang-orang yang mengalami pengguna narkoba suntik (Penasun), waria hingga gay.
Warganet tersebut cukup terkejut mendengar motif Timothy nekat lompat diduga menjadi korban perundungan.
"Dia belajar banyak, kita juga banyak belajar dari dia. Salam cinta, saudaraku," katanya.
Hal ini selaras dengan ungkapan sang ibu yang sukses mendidik Timothy sebagai pemuda rendah hati.
Dilansir dari TikTok @inibukanniko, ibunda Timothy dalam acara doa bersama kepergian anaknya selalu mengingat ketika Timothy langsung mengucapkan terima kasih saat diberi makanan walau sedikit.
"Waktu dia masih kecil, ada satu momen di mana dia melihat saya dengan mata yang sangat polos gitu 'Ma, thank you for the food'," kata ibu Timothy.
"Jadi sangat sincere gitu. Hanya berterima kasih untuk makanan," sambungnya.
Sosok Timothy Anugerah di Kampus Unud
Banyak juga yang mengungkapkan kepribadian Timothy sebagai mahasiswa Sosiologi di Unud.
Berdasarkan dari video TikTok @ulullaby yang merebak di media sosial, Timothy menjadi salah satu mahasiswa yang dapat apresiasi di dalam kelas.
Bahkan rekan-rekkannya ikut senang saat Timothy dipanggil ke depan untuk menerima sebuah penghargaan atas prestasinya.
Mahasiswa semeter VII itu bahkan sering mengikuti pembelajaran di prodi ilmu politik di FISIP Unud.
Tak ayal, pria kelahiran Bandung, 25 Agustus itu sebagai sosok pemuda yang sangat vokal menyuarakan isu-isu sosial dan politik.
Sayangnya di luar penghargaan itu, Timothy harus menderita kerap dapat ejekan dari teman sekampusnya sendiri.
Meninggal Dunia Diduga Jadi Korban Bullying
Timothy ditemukan meninggal dunia di depan gedung FISIP Unud pada Rabu, 15 Oktober 2025 pukul 09.00 WITA.
Kematian Timothy bukannya dapat ungkapan duka malah berujung ejekan di lingkungan teman sekampusnya.
Ejekan tersebut terekam dalam percakapan sebuah grup WhatsApp yang bocor di media sosial.
Setidaknya kurang lebih 6-11 mahasiswa Unud ikut terlibat dalam penyebab kematian Timothy Anugerah Saputra.
Pihak Unud membenarkan kematian Timothy diduga sebagai korban perundungan berujung mengakhiri hidupnya sendiri.
Mereka harus terima nasib didepak dari organisasi kemahasiswaan masing-masing buntut bully kematian Timothy.
Sementara sejumlah mahasiswa yang terekam mengolok kematian Timothy telah membuat video permintaan maaf hingga viral di media sosial.
(hap)
Load more