Tak Tahan Lihat Ada Siswa Sekolah dapat Kekerasan, Wagub Banten Langsung Tindak Tegas SMAN 1 Cimarga: Nonaktifkan...
- dok.kolase tvonenews.com/tvone istimewa- medsos x pensil ajaib
Jakarta, tvOnenews.com- Pemerintah Kota Banten merespons adanya dugaan tindakan kekerasan di Sekolah. Seperti yang terjadi baru-baru ini di SMAN 1 Cimarga.
Peristiwa ini menjadi viral karena berseliweran dimedia sosial (Medsos) seperti X menayangkan siswa SMAN 1 Cimarga yang diduga jadi korban kekerasan di Sekolah itu melaporkan ke pihak Polisi.
- dok.kolase tvonenews.com/tvone istimewa- medsos x pensil ajaib
Bahkan ada juga, unggahan yang memperlihatkan poster di depan Sekolah SMAN 1 Cimarga. Isinya menuliskan mogok belajar bersama.
Diketahui, sebanyak 630 siswa SMAN 1 Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten, melakukan aksi mogok sekolah pada Senin (13/10/2025).
Kegiatan belajar mengajar di Sekolah itu terhenti total, karena siswa menolak masuk kelas sebagai bentuk protes terhadap kepala sekolah yang diduga melakukan kekerasan fisik terhadap salah satu murid.
Dalam keterangannya, Wakil Gubernur Banten, Achmad Dimyati Natakusumah menyebut tidak boleh adanya tindakan kekerasan di Sekolah.
Hal ini, ia menanggapi siswa SMAN 1 Cimarga yang diduga mengalami kekerasan fisik. Menurutnya sekolah seharusnya menciptakan lingkungan yang nyaman.
"kalau dia tidak bisa buat nyaman, tentram damai dan buat kondusif berarti kepala sekolahnya, nggak benar," ucapnya dari akun x pensil ajaib, Rabu (15/10).
Sehingga katanya, Kepala Sekolah tersebut dalam proses nonaktif. Hal ini dia tidak mau tawar-menawar.
"Saya minta dinonaktifkan segera kepala sekolahnya, dalam proses," ucapnya.
"Nonaktifnya segera ini. Tidak boleh tawar-tawar lagi, ganti PLT," tegas Wagub Banten itu.
Ceritanya, Kepala Sekolah Dini Fitria yang memergoki tindakan merokok. Kemudian menegur sang siswa.
Namun, teguran itu berubah menjadi tindakan fisik dan ucapan kasar, setelah sang kepala sekolah menilai siswa tersebut berbohong saat diminta menunjukkan puntung rokok yang telah dibuangnya.
Kejadian itu disebut disaksikan sejumlah guru dan murid lain, sehingga cepat menyebar ke seluruh sekolah.
Dengan demikian, kabar Kepala SMAN 1 Cimarga Kabupaten Lebak, Banten resmi dinonaktifkan oleh pemerintah setempat benar adanya. Sebab tengah diproses dan diharapkan para siswa kembali belajar.
Load more