ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Meski Gagal ke Piala Dunia 2026, Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia 'Beruntung' Punya Patrick Kluivert

Patrick Kluivert tersorot karena dinilai gagal membawa timnas Indonesia lolos dari putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Rabu, 15 Oktober 2025 - 10:16 WIB
Meski Gagal ke Piala Dunia 2026, Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia 'Beruntung' Punya Patrick Kluivert
Sumber :
  • PSSI

Jakarta, tvOnenews.com- Peluang timnas Indonesia ke piala dunia 2026 harus tertanam, karena skuad Garuda belum mampu meloloskan diri dari dua lawan kuat Arab Saudi dan Irak

Timnas Indonesia telah kalah dalam dua pertandingan berturut-turut dalam putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 kemarin. Dengan skor 2-3 melawan Arab Saudi dan 1-0 dengan Irak.

Meski Gagal ke Piala Dunia 2026, Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia  Beruntung  Punya Patrick Kluivert
Meski Gagal ke Piala Dunia 2026, Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia 'Beruntung' Punya Patrick Kluivert
Sumber :
  • PSSI

 

Kekalahan timnas Indonesia ini menjadi luka dan duka bersama, karena mimpi lolos piala dunia 2026 terpatahkan. Pelatih Patrick Kluivert dan pemain pun langsung trending topik di media sosial (Medsos) X.

Patrick Kluivert tersorot karena dinilai gagal membawa timnas Indonesia lolos dari babak keempat ini. 

Siapa sangka dibalik gagalnya Patrick Kluivert membawa ke piala dunia 2026, Media Vietnam justru mengatakan 'beruntung' timnas Indonesia diasuh Pelatih asal Belanda tersebut.

Seperti diketahui, Patrick Kluivert ditunjuk untuk menggantikan Pelatih Shin Tae-yong atau STY mengasuh timnas Indonesia.

"Ditunjuk pada awal tahun untuk menggantikan Shin Tae-yong, Kluivert mengalami awal yang sulit karena timnas Indonesia menderita kekalahan memalukan 5-1 dari Australia," bunyi artikel media Vietnam, Soha, seperti dilansir tvOnenews.com. 

Lebih lanjut, menurut media Vietnam, Patrick Kluivert berperan besar bagi lolosnya Timnas Indonesia ke round 4 berkat kemenangan melawan Bahrain dan China.

"Namun, ia segera membangkitkan semangat tim dengan dua kemenangan penting atas Bahrain dan Tiongkok, yang memastikan tiket ke babak kualifikasi keempat, sebuah pencapaian bersejarah bagi sepak bola Indonesia," sambung media Vietnam, Soha.

Namun sampai saat ini, belum ada kepastian apakah Patrick Kluivert tetap menjadi pelatih Patrick Kluivert atau justru dipecat.

Pasalnya dalam kontrak, Patrick Kluivert akan menjadi pelatih Timnas Indonesia hingga Januari 2027.  

Di sisi lain, Kapten timnas Jay Idzes mengakui kegagalan ini menjadi momen yang berat bagi seluruh pemain timnas juga.

Namun, dia percaya semua yang terjadi memiliki makna dan waktu tepat dalam perjalanan timnas Indonesia. 

“Impian kami bermain di panggung terbesar di dunia telah berakhir. Sulit untuk menggambarkan dengan kata-kata bagaimana perasaanku saat ini. Rasanya sangat sulit ketika Anda mengerjakan sesuatu untuk waktu yang lama dan kemudian gagal," tulis Jay Idzes yang dikutip Selasa (14/10).

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT