Banyumas, Jawa Tengah - Sumarno (30) warga Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat, Jateng mampu berkreasi diatas daun nangka. melalui tangan dinginnya, kaligrafi indah diatas daun nangka kering telah diminati hingga mancanegara.
"Cuman harus dipilih yang tidak terlalu muda atau tua. Harus pas, nanti akan menentukan kelenturan daun," ujarnya.
Bahan yang pas kelenturannya, menjamin pengerjaan dan hasil akhir. Tak jarang, prosesnya sudah di bagian akhir, malah patah atau robek.
Daun nangka lalu dibuat sketsa kaligrafi yang akan dibuat. Sketsa ditorehkan hati-hati dengan pensil.
Dari sketsa itu, Sumarno lalu membuat semacam ukuran tiga dimensi. Proses pengerjaannya menggunakan pisau kecil tajam.
"Harus hati-hati dan fokus. Pisau juga harus selalu dalam kondisi tajam, terutama bagian ujungnya," ujarnya.
Load more