Anaknya Digendong 'Teman Dekat' Sarwendah, Ruben Onsu: Gue Marah, Kalau...
- Kolase tim tvOnenews
tvOnenews.com - Momen kebersamaan anak-anak Ruben Onsu dan Sarwendah dengan seorang pria bernama Giorgio Antonio belakangan jadi perbincangan hangat netizen.
Pria yang kini disebut-sebut sebagai kekasih baru Sarwendah itu tampak menggendong dan menenangkan Thania, anak bungsu Ruben dan Sarwendah, saat berada di rumah duka mendiang ayah Sarwendah, Hendrik Lo, pada 19 Juli 2025 lalu.
Banyak warganet penasaran dengan reaksi Ruben Onsu melihat anak-anaknya dekat dengan pria lain.
Namun, alih-alih tersulut emosi, Ruben justru menunjukkan sikap yang dewasa dan bijaksana.
Dalam podcast Butik Haji Igun yang tayang di kanal YouTube Comic 8 Revolution, Ivan Gunawan secara blak-blakan menanyakan perasaan Ruben terkait momen viral tersebut.
"Anak lu digendong-gendong sama orang. Lu gedek enggak ngelihatnya?" tanya Ivan Gunawan.
Namun Ruben menjawab dengan tenang dan penuh pengertian.
"Enggak apa-apa. Enggak, enggak cemburu," jawab Ruben santai.
Ruben menegaskan bahwa selama seseorang memperlakukan anak-anaknya dengan baik, ia tidak merasa harus marah atau cemburu.
- kolase tim tvOnenews
Â
"Lihat sekarang, ada orang yang baik, masa lu marah? Lu ngapain? Gue marah kalau anak gue lu perlakukan enggak baik, baru gue sikat," tegas Ruben.
Presenter berusia 41 tahun itu juga menyadari bahwa sebagian besar netizen justru menanti reaksi negatif darinya terhadap kedekatan anak-anaknya dengan Giorgio.
"Itu yang dikomporin sama netizen. Mereka tuh berharap gue bereaksinya marah," ujarnya.
Ruben juga menegaskan bahwa hubungannya dengan Sarwendah telah selesai secara hukum, sehingga ia tidak merasa perlu mencampuri urusan pribadi sang mantan istri.
"Siapapun (boleh bersama Sarwendah). Gue sudah bilang, urusan hidup gue dengan ibunya selesai, tapi urusan gue sama anak tetap anak," tuturnya.
"Ibunya berhak untuk mau menceritakan, mau menjalankan hidup yang baru kan, silakan. Kan enggak ada nyusahin gue, enggak ngerepotin gue," lanjut Ruben.
Meski demikian, ia menyayangkan reaksi berlebihan dari publik yang justru memperkeruh situasi dengan spekulasi dan komentar negatif.
Load more