Persaingan Platform OTT Kian Dinamis, Segmentasi Konten Jadi Kunci Gaet Pelanggan
- Istockphoto
tvOnenews.com - Tren menonton konten hiburan di Indonesia kini semakin mengarah ke layanan Over-the-Top (OTT), di mana masyarakat mulai meninggalkan tontonan konvensional dan beralih ke platform digital yang fleksibel.
Perubahan gaya konsumsi ini mendorong penyedia layanan untuk terus berinovasi dalam menghadirkan pengalaman menonton yang relevan bagi berbagai kalangan.
Segmentasi konten berdasarkan minat dan demografi menjadi strategi umum yang diadopsi banyak platform OTT saat ini.
Konten olahraga, drama, hingga tayangan anak-anak kini dikemas dalam paket-paket yang dirancang khusus agar lebih tepat sasaran.
Upaya ini tak hanya bertujuan menarik pelanggan baru, tetapi juga mempertahankan pengguna lama agar tetap terhubung dengan layanan dalam jangka panjang.
Di Indonesia, pertumbuhan pengguna platform digital terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Banyak layanan yang kini menyesuaikan pendekatan mereka, tak hanya mengandalkan konten populer, tetapi juga menghadirkan cerita lokal, dokumenter, hingga micro drama yang menggambarkan realitas sosial atau budaya tertentu.
Penyesuaian ini menjadi refleksi dari tuntutan pasar yang semakin beragam. Salah satu penyedia layanan OTT nasional memperkenalkan model langganan terbaru yang diklaim lebih personal dan tematik.
Menyasar segmen pria, wanita, dan anak-anak, yakni paket Vision+ Premium terbaru dengan harga mulai Rp20.000 per bulan.
"Dengan konten eksklusif dan paket yang dipersonalisasi, Vision+ hadir lebih personal dan dinamis. Pertumbuhan langganan berbayar yang stabil membuktikan strategi ini berhasil," ujar Clarissa Tanoesoedibjo dalam keterangan pers, Jumat (25/7).
Paket Vision+ terbaru, yang akan berlaku efektif mulai 1 Agustus 2025, menawarkan perpaduan
konten yang disempurnakan yang mencerminkan beragam minat pemirsa masa kini.
Dalam skemanya, kelompok pemirsa pria akan menemukan berbagai tayangan olahraga internasional seperti liga sepak bola Eropa, MotoGP, hingga kompetisi kawasan Asia seperti AFF dan AFC.
Ada juga dokumenter tentang perjuangan Indonesia menuju Piala Dunia 2026 yang disediakan secara eksklusif.
Sementara itu, penonton perempuan disuguhi konten orisinal, serial lokal, micro drama, dan film yang tengah naik daun.
Untuk anak-anak, tersedia kurasi konten animasi serta tayangan edukatif yang dikembangkan sesuai usia.
Load more