News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kisah Nyai Ageng Maloka, Mubalighah Penyebar Islam di Pulau Jawa

Nama Nyai Ageng Maloka tak bisa dilupakan dalam sejarah perkembangan Islam di Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Ia merupakan Putri pertama dari Sunan Ampel
Kamis, 7 April 2022 - 16:16 WIB
Kawasan makam Sunan Nyai Ageng Maloka di Pantai Caruban, Kecamatan Lasem, Rembang, Jawa Tengah.
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Rembang, Jawa Tengah – Nama Nyai Ageng Maloka tak bisa dilupakan dalam sejarah perkembangan Islam di Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Putri pertama dari Sunan Ampel ini merupakan kakak dari Sunan Bonang, Sunan Drajat dan Nyai Ageng Manila yang merupakan isteri Sunan Kalijaga.

Mayoritas umat Islam di Indonesia sangat mengenal sosok Nyai Ageng Maloka, mubalighah pertama yang menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Nyai Ageng Maloka dimakamkan di kawasan pinggir Pantai Caruban, Desa Gedongmulyo, Kecamatan Lasem, Rembang.  Di pelataran makam ini juga terdapat beberapa makam, salah satunya makam anak Raden Fatah yaitu Pangeran Surowiyoto.

Ketua yayasan Lasem Kota Cagar Budaya (LKCB) Puji Sudarsono atau dikenal sebutan Dalang Gondrong menjelaskan, Nyai Ageng Maloka memiliki nama lain yaitu Siti Chafsah dan Siti Malikun.

Menurut riwayat sejarah, Nyai Ageng Maloka dinikahkan oleh orang tuanya dengan Pangeran Wiranegara yang merupakan putera Adipati Lasem, Wirabadjra. Setelah itu, Nyai Ageng Maloka mewarisi tahta memimpin Lasem, setelah suaminya wafat tahun 1479 Masehi.

“Jadi awal mula Nyai Ageng Maloka berada di Lasem itu berawal dari ketika Pangeran Wiranegara nyantri di Sunan Ampel kemudian bertemu dan jatuh cinta dengan Nyai Ageng Maloka. Setelah itu mereka menikah dan menetap di Lasem,” kata Puji Sudarsono, Kamis (7/4/2022).

Saat pertama kali Nyai Ageng Maloka di Lasem, lanjut Puji, pusat pemerintahan Kadipaten Lasem masih berada di Binangun Bonang. Namun setelah  5 tahun menjabat pemerintah Kadipaten Lasem, kemudian Pangeran Wiranegara wafat, dan saat itu pula Nyai Ageng Maloka mewarisi tahta memimpin Lasem.

“Saat itu Nyai Ageng Maloka baru berusia 28 tahun. Setelah Pangeran Wiranegara wafat, kemudian Nyai Ageng Maloka memutuskan memindahkan pusat pemerintahan dari Binangun Bonang menuju Lasem dan kediaman lamanya ditempati oleh adiknya yaitu Raden Maulana Makdum Ibrahim atau Sunan Bonang,” jelasnya.

Puji menambahkan, ketika memerintah, Nyai Ageng Maloka membangun taman yang sangat indah bernama Taman Sitaresmi di Caruban, Desa Gedongmulyo.

Selain memimpin Kadipaten Lasem, Nyai Ageng Maloka juga dikenal giat menyebarkan agama Islam, terutama bagi kaum perempuan. Putri Sunan Muria dan Putri Sunan Kudus pernah mengaji di kediaman Nyai Ageng Maloka.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Saat itu kemudian Nyai Ageng Maloka membangun taman yang sangat indah bernama Taman Sitaresmi di Caruban, Desa Gedongmulyo. Dipilihnya Caruban karena letaknya di pinggir pantai dan agar Nyai Ageng Maloka lebih mudah berkoordinasi dengan Santi Puspo yang kebetulan bermukim disitu. Santi Puspo merupakan kerabat dari suaminya yang menjabat sebagai laksamana laut,” terangnya.

“Nyai Ageng Maloka meninggal dunia ketika usia 39 tahun. Dengan adanya duet antara kakak beradik ini, Nyai Ageng Maloka dengan Sunan Bonang inilah yang membuat Islam semakin berkembang, khususnya di Kabupaten Rembang, dulu sampai sekarang,” pungkasnya. (Abdul Rohim/Buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri bersama Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Dekananto Eko Purwono meninjau Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) pada Sabtu (27/12/2025).
Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Bursa transfer Persib memanaskan jagat sepak bola nasional. Maung Bandung dikaitkan dengan 3 pilar Timnas Indonesia: Ole Romeny, Joey Pelupessy dan Maarten Paes.
Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Upaya PSSI untuk menaturalisasi gelandang Jairo Riedewald dipastikan kandas. Kegagalan tersebut membuat sepak bola Indonesia kehilangan peluang memiliki pemain kelas atas, sekaligus menyingkap beratnya hambatan hukum dalam ambisi memperkuat tim nasional melalui jalur naturalisasi.
Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid kembali menyusun rencana serius untuk memperkuat lini tengah mereka menjelang bursa transfer mendatang.
Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Di tengah spekulasi mengenai masa depan Mohamed Salah di Liverpool, sang agen buka suara dan membuat arah cerita kian jelas jelang bursa transfer Januari.

Trending

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa itu ormas MADAS yang viral di Surabaya? Simak profil, tujuan pendirian, dan siapa pendiri MADAS di balik polemik pengusiran nenek Elina.
Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Alex Rins kemungkinan besar bakal didepak dari Yamaha di MotoGP 2026
Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jonatan Christie melaju ke semifinal King Cup 2025 setelah mengatasi perlawanan tunggal putra Singapura, Jia Heng Jason Teh
Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih pilih Timnas Indonesia daripada Honduras, segini gaji yang ditawarkan PSSI untuk John Herdman menurut laporan dari media Vietnam.
Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Pria asal Ghana, Ebo Jesus atau Ebo Noah kembali tuai sorotan karena membawa mobil mewah merek Mercedes Benz sebelum tunda hari Kiamat 25 Desember 2025 atau Natal 2025.
Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam, thethao, menyoroti rencana Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang memutuskan menunjuk John Herdman sebagai pelatih kepala baru timnas Indonesia.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT